Pulang Pisau (ANTARA) - Kapolres Pulang Pisau Kalimantan Tengah AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada SIK mengungkapkan bahwa percikan api dari kampas rem menjadi penyebab terbakarnya bus milik Polres Kapuas di Jembatan Tumbang Nusa Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Jabiren Raya, Rabu (31/7/2019)
sekitar Pukul 11.30 wib.
"Bus sudah di evakuasi. Semua penumpang yang berjumlah 14 personel Polres Kapuas juga selamat," kata Siswo di Pulang Pisau.
Identitas penumpang adalah Abdul Hadi, Yus Ferdinanto, Trianto, Meli Fernando, Rahman, Ari, M Feri, Gilang, Wawan, Bima Ridho, Alif, Ade Irwanto, Firman, Alfi. Sementara sopir bus yang mengangkut personel Polres Kapuas diketahui bernama Joko Prastyo (35) beralamat Jalan Tjilik Riwut Kecamatan
Selat Kabupaten Kapuas.
Siswo menerangkan dari kronologis dan keterangan saksi, bus dari arah Pulang Pisau menuju Palangka Raya. Didalam perjalanan tepatnya di jembatan layang Tumbang Nusa terjadi kebakaran. Awal kebakaran bermula dari ban belakang sebelah kiri.
Baca juga: Belasan anggota polisi selamat dari 'maut' bus terbakar di Jembatan Tumbang Nusa
Dikatakannya api dengan cepat membakar setiap bagian bus. Pada saat itu kondisi cuaca cerah dan bus berada di jalan yang lurus. Kebakaran bus milik Polres Kapuas ini sempat membuat macet kendaraan yang melintas Jalan Trans Kalimantan setempat
Kebakaran bus milik Polres Kapuas ini dengan cepat menyebar diunggah di media sosial, baik dalam bentuk foto maupun video.
Sebelum kejadian tersebut, aroma bau seperti benda terbakar mulai tercium di Kecamatan Basarang Kabupaten Kapuas. Sehingga, baru diketahui pada waktu melintas di Jalan Trans Kalimantan Desa Tumbang Nusa kebakaran bus Polres Kapuas itu terjadi.
Tidak adanya satu pun peralatan pemadam kebakaran di lokasi setempat, sehingga membuat api terus membesar hingga menghanguskan seluruh bagian bus.
