Bekasi, Jabar (ANTARA) - Antisipasi pencegahan penyebaran virus corona baru (COVID-19) membuat H&M menutup sementara toko di Jerman yang berjumlah 460 toko, pasar utama mereka, juga 590 toko di Amerika Serikat yang merupakan pasar kedua terbesar.
Retailer fashion kedua terbesar dunia itu mengatakan dalam keterangan resmi bahwa mereka juga menutup toko di Kanada, Portugal dan Belgia.
Baca juga: Rakuten Tokyo Fashion Week akan digelar secara 'online'
H&M mengatakan penjualan di China, yang mulai membuka lagi toko-toko, mulai membaik, dan mereka kini fokus untuk menyesuaikan tingkat pembelian dan ketersediaan.
Selama sepekan belakangan, H&M telah menutup toko di Italia, Polandia, Spanyol, Ceko, Bulgaria, Belgia, Prancis, Austria hingga Yunani.
Sebelumnya, Uniqlo juga memutuskan untuk menutup 50 toko yang ada di Amerika Serikat. Mereka juga menutup toko di Eropa dan China.
Baca juga: Meditasi 12 hari, Jared Leto mengaku bingung lihat perkembangan dunia
Baca juga: Kominfo jaring 242 hoaks terkait virus corona
Baca juga: China kerahkan pakar medis lebih banyak ke Italia bantu tanggulangi corona
Berita Terkait
Petani hortikultura di Kotim merugi akibat lahan dilanda banjir
Rabu, 1 Mei 2024 22:19 Wib
Mencalon di Pilkada Kalteng 2024, Sigit K Yunianto mendaftar di ranting PDIP
Rabu, 1 Mei 2024 22:00 Wib
Disdik Kotim pastikan hak pendidikan terpenuhi di tengah situasi banjir
Rabu, 1 Mei 2024 19:56 Wib
Mastini RL nyatakan siap maju di Pilkada Barito Selatan
Rabu, 1 Mei 2024 19:24 Wib
Relawan Prabowo Gibran akui mulai didekati beberapa tokoh minta dukungan di Pilkada 2024
Rabu, 1 Mei 2024 18:20 Wib
PDIP koalisasi dengan PAN usung Khofifah di Pilkada Jatim
Rabu, 1 Mei 2024 18:18 Wib
Seorang hakim di Sumut diberhentikan karena selingkuh
Rabu, 1 Mei 2024 18:14 Wib
Tak nafkahi anak, seorang ayah di Aceh ditangkap polisi
Rabu, 1 Mei 2024 18:10 Wib