Sampit (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah melakukan aksi sosial membagikan masker secara gratis kepada masyarakat di Sampit.
"Ini upaya kami membantu pemerintah dan masyarakat dalam mencegah penularan COVID-19 di daerah ini. Apalagi pemerintah sudah mengimbau agar setiap orang menggunakan masker saat ke luar rumah," kata Ketua KONI Kotawaringin Timur H Ahyar Umar didampingi Sekretaris H Andri Rizky Agustian di Sampit, Selasa.
Kegiatan sosial ini merupakan bentuk keprihatinan sekaligus kepedulian olahragawan, khususnya yang tergabung dalam KONI Kotawaringin Timur untuk membantu pemerintah dan masyarakat menghadapi pandemi COVID-19 ini.
Ada 500 lembar masker kain dengan bahan khusus yang didatangkan KONI Kotawaringin Timur. Masker tersebut dibagikan kepada masyarakat yang melintas di depan kantor KONI di Jalan HM Arsyad Sampit.
Para pegiat olahraga ini dengan semangat dan jiwa sosial yang tinggi, turun ke jalan membagikan masker untuk membantu masyarakat melindungi diri dari penularan COVID-19 yang juga muncul di daerah ini.
Pembagian masker tersebut disambut antusias masyarakat karena masker masih sulit didapat dan harganya mahal. Apalagi kualitas masker kain yang dibagikan KONI cukup bagus.
Tidak sampai setengah jam, sekitar 200 masker sudah habis dibagikan. Warga sangat berterima kasih dan sangat senang mendapat bantuan masker gratis tersebut.
Baca juga: Pemkab Kotim berdayakan UMKM buat 15.000 masker
"Terima kasih atas pembagian masker gratis ini. Maskernya bagus. Kalau membeli sendiri harganya cukup mahal. Ini benar-benar sangat membantu," kata Diana, seorang warga.
Sementara itu, sebanyak 300 masker dibagikan di lokasi lain dan sebagian diserahkan ke Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kotawaringin Timur. Pengurus KONI juga memberikan minuman dan susu untuk membantu petugas di posko.
Bantuan diterima Asisten III Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur Imam Subekti didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur dr Faisal Novendra Cahyanto. Bantuan langsung dibagikan kepada petugas yang ada di posko tersebut untuk menunjang pelaksanaan tugas.
"Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat meski jumlahnya tidak banyak. Mari kita bersama-sama membantu pemerintah menangani COVID-19 agar segera bisa diatasi sehingga aktivitas masyarakat kembali normal," demikian Ahyar.
Baca juga: Sudah 1.003 pekerja sektor kepariwisataan Kotim terdampak COVID-19
Baca juga: Pemerintah janjikan serap beras hasil panen petani Kotim