Jakarta (ANTARA) - Produsen kendaraan mewah asal Inggris, Jaguar akan segera meluncurkan kendaraan yang sepenuhnya elektrik untuk bersaing dengan perusahaan kendaraan listrik seperti Tesla.
Jaguar Land Rover yang memiliki tujuan akan menjadi merek dengan sepenuhnya elektrik ini akan menghadirkan kendaraan Sport Utility Vehicle (SUV) yang nantinya akan diberi nama J-Pace dengan arsitektur yang sama dengan XJ generasi berikutnya.
Kendaraan ini dilaporkan akan dibangun di pabrik Jaguar's Castle Bromwich, sebagai bagian dari investasi JLR senilai 1 miliar poundsterling untuk pengembangan kendaraan listrik dan situs tersebut pada akhirnya akan memproduksi semua model listrik pembuat mobil Inggris tersebut.
Dikutip dari CarsCoops, Selasa, untuk dapat melawan Tesla Model X, J-Pace harus menawarkan jangkauan WLTP maksimum sekitar 300 mil (482 km). Jelas mobil ini akan hadir dengan penggerak semua roda, ditambah platform yang dikatakan dapat menampung baterai sebesar 100 kWh, meskipun opsi yang lebih kecil akan tersedia.
J-Pace akan mengadopsi elemen gaya tertentu dari I-Pace, tetapi profilnya akan mirip dengan F-Pace, yang berarti tampilannya akan lebih tradisional. Sementara itu, fitur penentu akan mencakup gril tertutup dan lampu depan LED yang ramping - khas Jaguar.
Kepala desain dari Jagur, Julian Thompson, menyampaikan ketertarikannya terhadap kendaraan yang lebih kecil dan sangat ingin untuk membuat kendaraan yang lebih kecil.
"Saya berpikir untuk merefleksikan apa yang terjadi di seluruh dunia, saya akan senang melakukan mobil yang lebih kecil, lebih efisien dan memiliki semua nilai yang melekat pada Jaguar, yang merupakan hal yang indah untuk dilihat, dengan interior yang fantastis, dan nyaman untuk dikendarai," tutur dia.
Berita Terkait
Tesla pamerkan Robot Optimus yang menarik perhatian
Minggu, 13 Oktober 2024 11:41 Wib
Tesla mulai merilis fitur ASS
Jumat, 6 September 2024 16:16 Wib
Tesla tarik kembali 1,8 juta kendaraan
Rabu, 31 Juli 2024 14:30 Wib
Samsung hadirkan layanan manajemen energi untuk Tesla
Rabu, 17 Juli 2024 10:10 Wib
Ini alasan Tesla tunda peluncuran Robotaxi hingga Oktober
Jumat, 12 Juli 2024 11:48 Wib
Baterai Tesla hanya mampu hasilkan 64 persen setelah 3 tahun pemakaian
Kamis, 30 Mei 2024 9:33 Wib
Elon Musk mengaku tertarik untuk investasi di Indonesia
Minggu, 19 Mei 2024 17:38 Wib
Tesla perbarui Model Y dengan daya jelajah 320 mil
Senin, 13 Mei 2024 8:57 Wib