Jakarta (ANTARA) - Unit Daimler AG di Amerika Serikat, Mercedes-Benz USA, mengatakan bahwa mereka menarik sebanyak 1,29 juta kendaraan yang terjual sejak 2016 karena perangkat lunak mungkin gagal untuk mengkomunikasikan lokasi kendaraan yang benar jika terjadi kecelakaan.
Dikutip dari Reuters, Minggu, penarikan kembali (recall) mencakup beberapa model tahun 2016-2021 untuk varian CLA-Class, GLA-Class, GLE-Class, GLS-Class, SLC-Class, A-Class, GT-Class, C-Class, E-Class, S-Class, CLS-Class, SL-Class, B-Class, GLB-Class, GLC-Class, and G-Class, menurut pengajuan dengan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA).
Produsen mobil Jerman itu berencana mengeluarkan pembaruan perangkat lunak yang akan dipasang oleh diler atau over-the-air.
Mercedes-Benz USA mengatakan pada hari Sabtu (13/2) bahwa mereka tidak mengetahui adanya kasus kerusakan material atau cedera pribadi sehubungan dengan masalah tersebut.
Produsen mobil itu mengatakan, "Jatuhnya pasokan daya modul komunikasi sementara yang disebabkan oleh kecelakaan dapat menyebabkan posisi kendaraan selama panggilan darurat potensial menjadi tidak benar."
Mercedes-Benz menambahkan bahwa "fungsi lain dari fungsi panggilan darurat otomatis dan manual tetap beroperasi penuh."
Mercedes-Benz di Eropa pada Oktober 2019 meluncurkan penyelidikan berdasarkan laporan dari pusat eCall Mercedes-Benz dari satu mesin virtual di pasar Eropa, di mana sistem eCall otomatis menyampaikan posisi kendaraan yang tidak akurat.
Setelah penyelidikan yang panjang meninjau berbagai kombinasi perangkat lunak dari modul komunikasi, penelitian perusahaan menunjukkan peristiwa serupa tambahan di mana posisi kendaraan yang dikirimkan salah.
Berita Terkait
Ini penyebab Mercedes-Benz didenda Rp126 miliar
Kamis, 14 Maret 2024 9:07 Wib
Mercedes nantikan performa awal W15 pada tes pramusim
Minggu, 18 Februari 2024 21:06 Wib
Ini alasan Mercedes-Benz recall 15.502 GLC
Selasa, 13 Februari 2024 13:18 Wib
Mercedes, Alpine, Red Bull siapkan desain terbaru F1
Selasa, 16 Januari 2024 21:02 Wib
Hamilton kecewa karena tak pernah raih kemenangan di 2023
Senin, 27 November 2023 16:04 Wib
Hamilton kecewa dengan performa Mercedes di Sprint Sao Paulo
Minggu, 5 November 2023 21:12 Wib
Indomobil dan Inchape resmi akuisisi bisnis Mercedes-Benz di Indonesia
Selasa, 3 Oktober 2023 12:08 Wib
Mercedes-Benz merilis kendaraan all-electric terbaru di GIIAS 2023
Jumat, 11 Agustus 2023 11:39 Wib