Jakarta (ANTARA) - Serial drama dari produser eksekutif Shonda Rhimes "Bridgerton" resmi melanjutkan kisahnya lewat musim ketiga dan empat di Netflix, The Hollywood Reporter melaporkan pada Rabu.
Pengumuman untuk hadirnya dua musim baru tiba setelah drama yang diadaptasi berdasarkan novel terlaris Julia Quinn, memiliki musim kedua dalam produksi dan tetap sesuai dengan novel karena menceritakan kisah romansa baru pencarian cinta Lord Anthony Bridgerton.
"'Bridgerton' membuat kami takjub. Tim kreatif, yang dipimpin oleh Shonda, mengetahui materinya dan menyampaikan drama romantis yang indah, emosional, dan romantis untuk anggota kami. Mereka memiliki beberapa rencana menarik untuk masa depan, dan kami pikir penonton akan terus terpesona olehnya. acara ini. Kami berencana untuk berkecimpung dalam 'Bridgerton' untuk waktu yang lama," kata Bela Bajaria, VP Global TV Netflix, dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Serial "Bridgerton" musim kedua diproduksi mulai musim semi
Musim kedua "Bridgerton" didasarkan pada novel Quinn bertajuk "The Viscount Who Loved Me". Tapi drama Netflix berbalik untuk siklus kedua dengan pengumuman resmi bahwa pemeran utama Regé-Jean Page tidak akan kembali ke drama Shondaland.
Page awalnya menandatangani kontrak dengan serial tersebut dengan kontrak satu tahun untuk berperan sebagai pemeran utama pria Simon Basset, Duke of Hastings.
Rencana dari awal adalah agar setiap musim Bridgerton berfokus pada salah satu dari delapan bersaudara Bridgerton dan pencarian mereka untuk pernikahan. Itu mengikuti lintasan yang sama dengan seri buku terlaris penulis Julia Quinn yang menjadi basis "Bridgerton".
"Bridgerton" datang ke Netflix dari produser eksekutif oleh Rhimes, Betsy Beers dan Chris Van Dusen, pencipta dan pelopor serial tersebut.
"Pengambilan dua musim ini menunjukkan rasa percaya diri yang kuat dalam pekerjaan kami, dan saya merasa sangat bersyukur memiliki mitra yang kolaboratif dan sekreatif Netflix. Betsy dan saya sangat senang memiliki kesempatan untuk terus membawa dunia Bridgerton ke seluruh dunia penonton," kata Rhimes.
Berlatar dunia masyarakat kelas atas Regency London, jantung drama ini adalah keluarga Bridgerton yang kuat. Terdiri dari delapan saudara kandung yang dekat, kelompok yang lucu dan berani ini harus menjelajahi kisah mencari romansa, petualangan, dan cinta.
