Sukamara (ANTARA) - TK Makarti Kusuma dan TK Pembina Negeri 1 Kecamatan Balai Riam, Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah melakukan kunjungan belajar ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Sukamara, Senin, sebagai Puncak Tema Tanaman Pembelajaran Kurikulum 2013 pada Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini.
Kunjungan pembelajaran anak usia dini yang diselenggarakan di Agrowisata Gawi Barinjam Lapas Sukamara tersebut, secara terpisah diapresiasi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Tengah, Ilham Djaya.
“Ini merupakan satu hal yang sangat positif. Mereka (anak-anak usia dini) bisa melihat langsung dan melaksanakan langsung kegiatan menanam tumbuh-tumbuhan. Ini memberikan pembelajaran yang sangat positif,” ucapnya.
Orang nomor satu di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah itu menambahkan, kegiatan ini juga memberikan dampak yang positif bagi Lapas Sukamara.
Lapas Sukamara ikut bersama pemerintah kabupaten memberikan pembelajaran bagi anak-anak usia dini dengan melakukan kegiatan penanaman sambil mereka memetik hasilnya juga.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan Pembinaan Narapidana di Lapas Kelas III Sukamara yang sukses bekerja sama dengan pemerintah kabupaten,” imbuhnya.
Sementara itu, Kalapas Sukamara Joko Prayitno berterima kasih atas kunjungan yang telah dilakukan dan berharap memberikan edukasi serta manfaat bagi anak-anak usia dini.
“Kami merasa senang sekali karena agrowisata yang dimiliki Lapas Sukamara bisa menjadi wadah dan pilihan untuk memberikan edukasi, khususnya bagaimana cara bertanam yang baik,” terang Joko.
Kepala TK Makarti Kusuma, Ii Azhariah sangat terkesan setelah mengunjungi Agrowisata Lapas Sukamara. Tanaman yang ada beraneka ragam jenis, serta buah-buahan maupun sayur-sayurannya sangat subur.
“Ini sangat luar biasa, banyak edukasi yang kami dapatkan di sini sejalan dengan tema tanaman dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 yang kami laksankan. Ini tentunya menjadi hal baik bagi anak-anak usia dini,” ucapnya.
Bunda PAUD Balai Riam Ariana Protika Dewi yang mendampingi kegiatan tersebut menerangkan, kunjungan ke Agrowisata Lapas Sukamara merupakan sesuatu yang positif.
Dalam pendampingan yang dilakukan kepada anak-anak ini, kegiatannya sangat positif sekali. Anak-anak diajak melihat berbagai macam tanaman, melakukan panen bersama, sampai dengan belajar menanam.
"Ilmu yang didapat sangat bermanfaat sekali dan ini bisa menjadi inspirasi untuk kita terapkan nantinya,” ungkapnya.
Agrowisata Lapas Sukamara jadi sarana edukasi anak-anak
Agrowisata Lapas Kelas III Sukamara saat dikunjungi anak-anak, Senin, (1/11/2021). (ANTARA/Donefrid Lalang)
