Legislator harapkan LPPD Gumas jaring 'bibit baru'

Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Gunung Mas, Kalimantan Tengah Iceu Purnamasari menyampaikan ucapan selamat kepada Herbert Y Asin yang kembali terpilih sebagai Ketua Umum Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) kabupaten setempat periode 2022-2026.

“Saya harap di bawah kepemimpinan beliau berbagai kegiatan bisa berjalan baik dan muncul bibit-bibit baru di bidang musik gerejawi,” ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Sabtu.

Dikatakan olehnya, salah satu kegiatan yang menjadi fokus LPPD adalah Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi). Dari Pesparawi ini biasanya muncul bibit-bibit baru musisi gerejawi.

Wakil rakyat dari daerah pemilihan I meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini menyebut pelaksanaan Pesparawi tingkat kabupaten di tahun-tahun sebelumnya bermunculan bibit-bibit musisi gerejawi.

Politisi Partai Golkar ini berharap LPPD Gumas bisa melaksanakan Pesparawi tingkat kabupaten dengan baik, demi memunculkan bibit-bibit baru musisi gerejawi yang bisa mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi bahkan nasional.

“Memang tantangannya saat ini adalah pandemi COVID-19, yang membuat berbagai kegiatan terhambat termasuk Pesparawi. Namun saya harap LPPD Gumas bisa berinovasi sehingga pelaksanaan Pesparawi tingkat kabupaten terlaksana dengan baik,” paparnya.

Terpisah, Herbert Y Asin mengatakan dirinya kembali terpilih menjadi Ketua Umum LPPD Gumas periode 2022-2027, saat pelaksanaan musyawarah pemilihan pengurus baru yang dilakukan oleh Kemenag, Bagian Kesra Setda Gumas dan tokoh-tokoh gereja di Gedung Christian Center Kalawa Kuala Kurun, Rabu, (12/1).

Untuk pengurus LPPD Gumas periode 2022-2027, ujar dia, akan segera disusun dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat. Namun secara umum tidak akan banyak perubahan dari susunan pengurus periode sebelumnya.

Selama memimpin LPPD Gumas di periode sebelumnya, salah satu keberhasilan yang cukup menonjol adalah meloloskan kontingen vokal solo remaja putra dari Gumas sebagai wakil kontingen Kalteng dalam Pesparawi nasional ke-XIII di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Walau demikian, dia mengakui ada beberapa program kerja yang belum bisa dilaksanakan seperti pelatihan bagi pianis gereja dan dirigen paduan suara gereja. Hal itu karena pandemi COVID-19 sejak 2020 lalu.

Selain itu, sambung pria kelahiran Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun ini, LPPD Gumas juga akan membina LPPD tingkat kecamatan seperti membuat workshop musik dan lainnya.

“Untuk Pesparawi tingkat kabupaten yang awalnya akan dilaksanakan di Kelurahan Tumbang Napoi Kecamatan Miri Manasa pada 2022 ini, rencananya akan diundur ke 2023,” demikian Herbert.