Vokalis VoB, Marsya, mengatakan bahwa single baru tersebut berjudul "Not Public Property" yang bertema tentang pergerakan perempuan.
Baca juga: Voice of Baceprot akan hadir dalam acara Supermusic NEXTZone
"Kita sempat bawakan lagu itu saat tur, tapi kita belum terlalu banyak membicarakan lagu ini karena belum rilis secara resmi. Kami berharap ini bisa memantik perempuan untuk lebih menyalakan keberanian," ujar Marsya, saat acara virtual bersama Google pada Senin.
Namun, Marsya belum bisa memberikan informasi yang lebih detail terkait lagu baru yang akan dirilis tersebut.
"Detailnya seperti apa, nanti akan kita bagikan di media sosial kami," katanya.
Marsya melanjutkan, perilisan lagu tersebut akan diikuti oleh gerakan yang melibatkan tokoh-tokoh perempuan untuk mendukung perempuan lainnya agar berani bersuara dan menunjukkan diri mereka.
"Kita juga bekerja sama dengan Women of the World dan tokoh-tokoh di Indonesia juga. Detailnya akan diumumkan di Instagram VoB," imbuhnya.
Berkaitan dengan Hari Perempuan Internasional, Marsya mengatakan setiap perempuan pasti menyimpan potensi yang besar dan hanya perlu keberanian untuk menunjukkannya.
"Terpenting adalah bagaimana perempuan menyadari potensi itu ada dalam dirinya. Kita harus mendukung mereka untuk membangun keberanian agar mau menunjukkan itu," pungkas Marsya.
Voice of Baceprot adalah grup musik metal perempuan asal Garut, Jawa Barat, yang beranggotakan Marsya, Widi, dan Sitti. Pada akhir 2021, mereka tampil di Brussel, Belgia, dalam rangkaian tur "Fight Dream Believe: European Tour 2021".
Baca juga: JESSEN luncurkan album debut 'Jilid 1'
Baca juga: Raya luncurkan single debut 'Salahkah Tuk Berharap'
Baca juga: Dere luncurkan 'Rumah', ingatkan pentingnya menjaga bumi