Jakarta (ANTARA) - Seorang hubungan masyarakat firma untuk Twitter, Joe Frank, menggugat perusahaan media sosial tersebut pada Jumat (26/5), setelah mengklaim Twitter belum membayar tagihannya sejak dibeli Elon Musk sebesar 44 miliar dolar AS atau sekitar Rp660 triliun.
Frank mengatakan Twitter berutang 830.498 dolar AS atau setara Rp12 miliar, yang terdiri dari enam faktur yang belum dibayar, ditambah biaya untuk panggilan pengadilan dalam gugatan Twitter untuk memaksa Musk menyelesaikan pembelian setelah dia mencoba mundur, seperti dikutip Reuters, Minggu.
Perusahaan hubungan masyarakat itu mengatakan, Twitter mengakhiri kontraknya pada 16 November 2022, tiga minggu setelah pembelian ditutup, dan tidak lagi mengomunikasikan tentang permintaan pembayarannya di luar janji otomatis untuk segera memproses.
Joele Frank mulai bekerja untuk Twitter pada Januari 2015, menurut pengaduan di pengadilan Manhattan, New York.
Banyak tuan tanah, vendor, dan konsultan telah menggugat Twitter atas tagihan belum dibayar yang diwarisi kepada Musk saat dia membeli perusahaan tersebut.
Twitter juga digugat di Delaware, oleh tiga mantan eksekutif termasuk Parag Agrawal, yang sebelumnya digulingkan Musk dari jabatannya sebagai CEO Twitter. Agrawal mengatakan Twitter mengingkari kewajiban untuk mengganti biaya hukum lebih dari 1 juta dolar AS atau sekitar Rp15 miliar.
Sementara, Musk mengatakan Twitter dapat menghasilkan arus kas positif segera setelah kuartal ini, meski terjadi penurunan pendapatan iklan.
Orang terkaya kedua di dunia, yang juga menjalankan perusahaan mobil listrik Tesla Inc, memperkirakan Twitter telah kehilangan lebih dari setengah nilai sejak dia membelinya.
Berita Terkait
Tesla akan PHK 10 persen lebih karyawannya
Rabu, 17 April 2024 16:44 Wib
Elon Musk akan pungut biaya dari pengguna baru X
Selasa, 16 April 2024 8:26 Wib
X tak lagi bisa sembunyikan centang biru bagi pengguna premium
Jumat, 12 April 2024 13:53 Wib
Elon Musk sebut ada penyalahgunaan hukum di tengah konflik sensor Brasil
Jumat, 12 April 2024 5:58 Wib
Dianggap lebih mengutamakan keuntungan, Elon Musk gugat OpenAI
Sabtu, 2 Maret 2024 22:10 Wib
Elon Musk hadapi tantangan besar di pasar mobil listrik Jepang
Senin, 29 Januari 2024 13:09 Wib
MrBeast tolak permintaan Elon Musk unggah konten di X
Selasa, 2 Januari 2024 10:32 Wib
Elon Musk pulihkan akun X Alex Jones
Senin, 11 Desember 2023 10:28 Wib