Timnas U-17 akan uji coba dengan Korea Selatan

id timnas indonesia,u-17,piala dunia,uji coba,korea selatan

Timnas U-17 akan uji coba dengan Korea Selatan

Pesepak bola Timnas U-17 mengikuti sesi latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023). Latihan tersebut guna persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 yang akan digelar 10 November hingga 2 Desember 2023 di Indonesia. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.

Jakarta (ANTARA) - Tim sepak bola nasional Indonesia U-17 akan melakoni pertandingan uji coba melawan Korea Selatan, yang direncanakan berlangsung pada akhir Agustus 2023.


Timnas U-17 yang diarsiteki Bima Sakti dipersiapkan untuk tampil pada Piala Dunia U-17 November mendatang. Saat ini tim tersebut masih menjalani proses seleksi pemain, dan akan menjalani beberapa persiapan sebelum turun di ajang elit level junior tersebut.

"Insya Allah kita akan coba pertandingan persahabatan antara timnas U-17 melawan U-17 Korsel pada Agustus ini. Ini masih antara 20 sampai 30 Agustus. Dari Korea Selatan sudah oke, tinggal tanggal pastinya, karena kembali, kita ada pertandingan liga," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada konferensi pers yang berlangsung di Gedung Danareksa, Jakarta, Kamis.



Erick menambahkan bahwa pertandingan melawan Korsel merupakan uji coba pertama bagi timnas U-17 setelah menjalani pemusatan latihan pada Agustus. Setelah itu, timnas U-17 akan diberangkatkan ke Jerman dan melanjutkan pemusatan latihan di sana, sekaligus memainkan turnamen mini dengan sejumlah tim setempat pada sekira September atau Oktober ke Jerman.

Selain memperbarui informasi seputar timnas U-17, Erick juga menjabarkan rencana timnas U-23. Menurut Erick, keikut sertaan timnas U-23 pada Piala AFF U-23 yang berlangsung di Thailand pada 17 sampai 22 Agustus mendatang tidak dibebani target.

Baca juga: Bali pecahkan rekor peserta seleksi timnas U-17

Tim yang diterjunkan di ajang tersebut justru bukan merupakan tim inti, karena PSSI sedang mempersiapkan tim untuk kualifikasi Piala Asia U-23. Keputusan itu diambil untuk mengurangi risiko cedera bagi para pemain.

Alasan lain untuk tidak menurunkan kekuatan penuh pada turnamen level Asia Tenggara adalah karena PSSI juga tengah mempersiapkan tim untuk berlaga di Asian Games Hangzhou pada September,

"Ini sejak awal kami memberanikan diri, tidak mungkin memaksakan semua pemain kita main di semua kompetisi dan maksimal. Prioritas kami adalah Piala Asia U-23, kualifikasi ke tahun depan, itu sebagai jendela menuju Olimpiade," tutur sosok yang juga merupakan Menteri BUMN itu.

Baca juga: 33 pemain timnas jalani latihan jelang seleksi Piala Dunia U-17

Baca juga: Kapten Timnas U-17 siap beri kemampuan terbaik untuk Indonesia