DPRD Kalteng berencana usulkan beasiswa S2 tersedia di APBD 2024

id Anggota Komisi III DPRD Kalteng, DPRD Kalimantan Tengah, Sri Neni Trianawati, DPRD Kalteng, DPRD, Kalteng, kalimantan tengah

DPRD Kalteng berencana usulkan beasiswa S2 tersedia di APBD 2024

Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah Sri Neni Trianawati. ANTARA/HO.

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah yang membidangi bidang Pendidikan Sri Neni Trianawati menyebut, pihaknya berencana mengusulkan program beasiswa pemerintah provinsi tidak hanya sampai tingkat strata 1 atau S1, tetapi juga srata 2 (S2).

Usulan itu karena melihat dan mendapatkan informasi bahwa banyak generasi muda di Kalteng yang ingin melanjutkan kuliah sampai S2 namun mengalami keterbatasan dana, kata Sri Neni di Palangka Raya, kemarin.

"Kami akan usulkan beasiswa S2 itu tersedia di anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kalteng tahun 2024. Semoga tidak ada halangan," ucapnya.

Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan IV meliputi Kabupaten Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara dan Murung Raya itu, masih ada pelajar yang hanya bisa menuntaskan pendidikan pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMK) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), akibat keterbatasan biaya atau kemampuan melanjutkan pendidikan.


Dia mengatakan bahwa pendidikan juga suatu hal yang menjadi keharusan bila memiliki kemampuan. Namun, tidak sedikit dari siswa yang terputus pendidikannya di tingkat sekolah menengah atas (SMA) karena keterbatasan biaya untuk melanjutkan kuliah.

"Generasi muda adalah calon penerus pembangunan di daerah, karenanya mereka harus terus di dukung agar bisa mengenyam pendidikan yang bagus dan tinggi," kata Sri Neni.

Baca juga: Legislator Kalteng: Sanitasi dan tempat penampungan korban kebakaran harus layak

Apalagi, lanjut dia, Ibu Kota Nusantara akan berada di Provinsi Kalimantan Timur, yang berbatasan langsung dengan kabupaten di Kalteng. Kondisi itu tentunya membuat provinsi ini memerlukan generasi muda yang cerdas, berkualitas dan berpendidikan tinggi, agar mampu bersaing.

"Generasi muda adalah aset pembangun daerah, sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas. Dengan berkuliah, generasi muda sekarang akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang lebih," demikian Sri Neni.

Baca juga: Berlangsung meriah, DPRD Kalteng apresiasi pelaksanaan Porprov 2023 di Sampit

Baca juga: DPRD Kalteng minta Perusda hilangkan defisit dan hasilkan PAD

Baca juga: Waket DPRD Kalteng: Kemajuan pembangunan di Katingan mulai terlihat