Pemkab Barito Utara komitmen penuhi modal disetor ke Bank Kalteng
Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara berkomitmen untuk memenuhi modal disetor atau penyertaan modal milik pemerintah daerah setempat kepada PT Bank Kalimantan Tengah (Kalteng).
"Pemerintah Kabupaten Barito Utara akan berkomitmen untuk memenuhi modal disetor sebagaimana yang telah ditetapkan dalam peraturan daerah yang kita buat sebesar Rp100,150 miliar secara bertahap sampai 2024," kata Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara Muhlis usai mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Bank Kalteng Tahun 2023 di Palangka Raya, Jumat.
Pj Bupati Barito Utara itu mengharapkan dalam RUPS Luar Biasa dapat menghasilkan keputusan penting yang dapat memberikan kemajuan bagi PT Bank Kalteng dan utamanya dapat berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalteng secara umum dan khususnya Kabupaten Barito Utara.
"Kita harapkan pada rapat ini menghasilkan dampak positif bagi perekonomian di daerah ini," kata Muhlis.
RUPS Luar Biasa PT Bank Kalteng 2023 dibuka oleh Wakil Gubernur Edy Pratowo dan dihadiri Bupati, Wakil Bupati, Pj Bupati, Pj Walikota se-Kalteng, selaku pemegang saham pada PT Bank Kalteng atau yang mewakili, Komisaris Utama Independen, Komisaris Independen, Direktur Bidang PT Bank Kalteng, notaris, dan undangan lainnya.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Edy Pratowo menjelaskan bahwa kinerja usaha PT Bank Kalteng telah mengalami perkembangan yang cukup baik.
"Namun masih banyak hal yang harus dan perlu menjadi perhatian manajemen untuk lebih mengoptimalkan potensi dan peluang, agar PT Bank Kalteng dapat lebih berkembang," katanya.
Wagub Kalteng menjelaskan secara umum kondisi PT Bank Kalteng sampai September 2023 mengalami kemajuan yang cukup baik dari tahun sebelumnya, yang tergambar dari total aset sebesar Rp14,70 triliun naik 12,04 persen, dana pihak ketiga sebesar Rp10,81 triliun naik 3,15 persen.
Semenara kredit yang diberikan mencapai Rp9,32 triliun naik 10,17 persen, ekuitas atau permodalan mencapai Rp2,734 triliun naik 39,33 persen, dan laba sebesar Rp281,28 miliar naik 31,06 persen.
“Atas capaian itu, disampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran Komisaris dan Direksi PT Bank Kalteng, atas kinerjanya mengelola perusahaan secara profesional dengan tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku,” kata Edy Pratowo.
Dikatakannya segala yang diperoleh jangan membuat berpuas diri, tetapi tetap menjadi acuan keberhasilan pada tahun yang akan datang.
“Terutama dalam pemenuhan Modal Inti PT Bank Kalteng, mohon kiranya seluruh Pemegang Saham tetap berkomitmen memenuhi Modal Disetor sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Perdanya masing-masing,” jelas Edy Pratowo.
"Pemerintah Kabupaten Barito Utara akan berkomitmen untuk memenuhi modal disetor sebagaimana yang telah ditetapkan dalam peraturan daerah yang kita buat sebesar Rp100,150 miliar secara bertahap sampai 2024," kata Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara Muhlis usai mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Bank Kalteng Tahun 2023 di Palangka Raya, Jumat.
Pj Bupati Barito Utara itu mengharapkan dalam RUPS Luar Biasa dapat menghasilkan keputusan penting yang dapat memberikan kemajuan bagi PT Bank Kalteng dan utamanya dapat berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalteng secara umum dan khususnya Kabupaten Barito Utara.
"Kita harapkan pada rapat ini menghasilkan dampak positif bagi perekonomian di daerah ini," kata Muhlis.
RUPS Luar Biasa PT Bank Kalteng 2023 dibuka oleh Wakil Gubernur Edy Pratowo dan dihadiri Bupati, Wakil Bupati, Pj Bupati, Pj Walikota se-Kalteng, selaku pemegang saham pada PT Bank Kalteng atau yang mewakili, Komisaris Utama Independen, Komisaris Independen, Direktur Bidang PT Bank Kalteng, notaris, dan undangan lainnya.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Edy Pratowo menjelaskan bahwa kinerja usaha PT Bank Kalteng telah mengalami perkembangan yang cukup baik.
"Namun masih banyak hal yang harus dan perlu menjadi perhatian manajemen untuk lebih mengoptimalkan potensi dan peluang, agar PT Bank Kalteng dapat lebih berkembang," katanya.
Wagub Kalteng menjelaskan secara umum kondisi PT Bank Kalteng sampai September 2023 mengalami kemajuan yang cukup baik dari tahun sebelumnya, yang tergambar dari total aset sebesar Rp14,70 triliun naik 12,04 persen, dana pihak ketiga sebesar Rp10,81 triliun naik 3,15 persen.
Semenara kredit yang diberikan mencapai Rp9,32 triliun naik 10,17 persen, ekuitas atau permodalan mencapai Rp2,734 triliun naik 39,33 persen, dan laba sebesar Rp281,28 miliar naik 31,06 persen.
“Atas capaian itu, disampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran Komisaris dan Direksi PT Bank Kalteng, atas kinerjanya mengelola perusahaan secara profesional dengan tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku,” kata Edy Pratowo.
Dikatakannya segala yang diperoleh jangan membuat berpuas diri, tetapi tetap menjadi acuan keberhasilan pada tahun yang akan datang.
“Terutama dalam pemenuhan Modal Inti PT Bank Kalteng, mohon kiranya seluruh Pemegang Saham tetap berkomitmen memenuhi Modal Disetor sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Perdanya masing-masing,” jelas Edy Pratowo.