Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) setempat mencatat jumlah organisasi masyarakat atau ormas yang terdaftar di wilayah itu pada akhir 2023 lalu sebanyak 43 organisasi.
"Sampai saat ini ormas yang terdaftar pada Badan Kesbangpol Bartim tidak ada yang aneh-aneh. Semua dalam situasi kondusif saja," kata Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Barito Timur melalui Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Masyarakat, Aldiano di Tamiang Layang, Rabu.
Menurut Adiano, yang terbaru ini ada laporan organisasi masyarakat yang telah berkegiatan tetapi organisasi masyarakat itu belum terdaftar pada Badan Kebangpol Barito Timur apalagi terdaftar di Kemendagri ataupun Kemenkum HAM.
"(Informasinya) baru pembuatan akta notaris," tegas Adiano.
Terkait itu, Adiano menyatakan pemerintah daerah melalui Badan Kesbangpol Barito Timur juga menyoroti adanya ormas yang telah aktif berkegiatan tersebut, namun belum terdaftar resmi pada Badan Kesbangpol Barito Timur, apalagi telah terdaftar pada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ataupun Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) RI.
Baca juga: KPU Bartim segera lantik 50 PPK jelang Pilkada 2024
Dia menambahkan, dari 43 ormas yang terdata hingga akhir 2023 tersebut, pada awal 2024 ini baru ada satu ormas. Sementara itu, organisasi masyarakat lainnya yang telah terdata ada yang belum memperbaharui izin mereka.
Perhatian terhadap status organisasi masyarakat menjadi penting bagi Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Badan Kesbangpol Barito Timur. Tujuannya untuk memastikan bahwa kegiatan mereka yang tergabung dalam organisasi masyarakat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tidak menimbulkan potensi konflik di masyarakat.
Badan Kesbangpol Barito Timur juga terus mengawasi dan memfasilitasi proses registrasi organisasi masyarakat. Hal ini juga dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban wilayah tetap terjaga, terlebih lagi menjelang Pilkada Barito Timur 2024.
Baca juga: Penjabat Bupati Bartim paparkan evaluasi kinerja di Kemendagri
Baca juga: Raih empat kursi, Gerindra siap berkoalisi dengan Demokrat di Pilkada 2024 Bartim
Baca juga: Pemkab Bartim laksanakan aksi konvergensi penanganan stunting 2024