Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Tengah (Kalteng) telah mengkonfirmasi pendaftaran bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2024, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo.
Dalam Pilkada ini, Agustiar Sabran mendapatkan sorotan khusus karena didukung oleh sejumlah partai yakni Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Lembaga Survei Charta Politika mengeluarkan hasil elektabilitas tokoh-tokoh yang maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Kalimantan Tengah 2024, di mana Agustiar Sabran menduduki posisi teratas dengan memperoleh 42,9 persen suara.
Agustiar Sabran adalah seorang politikus Indonesia yang lahir di Sampit, Kalimantan Tengah, pada 17 Agustus 1972. Ia berasal dari keluarga yang memiliki pengaruh kuat di Kalteng, di mana saudaranya, Sugianto Sabran, adalah Gubernur Kalteng periode 2021-2024.
Saat ini, Agustiar menjabat sebagai Anggota DPR-RI sejak 2019, mewakili daerah pemilihan Kalimantan Tengah. Saat menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Agustiar berperan aktif di Komisi III, yang membidangi masalah hukum, hak asasi manusia, dan keamanan. Ia mundur dari PDIP pada pertengahan tahun ini.
Selain kariernya di dunia politik, Agustiar juga memiliki peran penting di sektor bisnis dan olahraga. Ia menjabat sebagai Ketua Asosiasi Perusahaan Tambang (APTA) Kalimantan Tengah dan CEO Kalteng Putra FC, klub sepak bola yang berkompetisi di Liga 2 Indonesia. Di bawah kepemimpinannya, Kalteng Putra FC menjadi salah satu tim yang dipertimbangkan di kancah sepak bola nasional.
Tidak hanya dikenal dalam lingkup politik dan bisnis, Agustiar juga memiliki perhatian yang besar terhadap pelestarian budaya lokal. Ia menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kalteng, sebuah posisi yang mencerminkan de untuk menjaga dan memperjuangkan kearifan lokal serta nilai-nilai tradisional Dayak.
Dengan latar belakang kepemimpinan yang kuat, Agustiar Sabran telah menjadi tokoh berpengaruh besar di Kalimantan Tengah.
