Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melaksanakan kegiatan pengenalan lapangan kepada 27 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi Tahun 2024.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahim dan menumbuhkan rasa kebersamaan antara PPPK dan Aparatur Sipil Negara (ASN) lainnya, serta memperkenalkan struktur dan lingkup kerja di dinas ini," kata Kepala DKPP Barito Utara Siswandoyo di Muara Teweh, Kamis.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Rabu dan Kamis (7–8 Mei 2025), di Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Trinsing, Kecamatan Teweh Selatan.
“Tujuan dari pengenalan lapangan kepada 27 PPPK ini adalah untuk mengenal lebih dekat lingkungan kerja mereka, yang mencakup empat bidang dan dua unit pelaksana teknis,” ujar Siswandoyo.
Keempat bidang tersebut yaitu Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan (KKP), Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan (KDP), Bidang Pengelolaan dan Pembudidayaan Ikan (PPI), Bidang Penangkapan, Kelembagaan Mutu dan Pemasaran Hasil Perikanan (PHP).
Selain itu, DKPP Barito Utara juga memiliki dua Unit Pelaksana Teknis (UPT), yaitu UPT Trinsing dan UPT Lahei.
Siswandoyo menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan kerja, tetapi juga mendorong keterlibatan langsung para PPPK dalam menjaga dan membenahi sarana dan prasarana, serta kebersihan lingkungan Balai Benih Ikan (BBI).
“Kegiatan ini untuk memupuk rasa kebersamaan dan kesetiakawanan dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar balai,” lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut, dilakukan pula restocking atau penebaran benih ikan di perairan Dam Trinsing dan Trahean.
Jenis ikan yang ditebar meliputi gurami, papuyu, dan grasscarp ikan pemakan tumbuhan air yang bermanfaat menjaga ekosistem perairan.
“Penebaran benih ikan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan hasil tangkapan perikanan bagi nelayan setempat,” kata Siswandoyo.