Legislator Kapuas prihatin banjir landa Dusun Jakatan Masupa

id dprd kapuas, didi hartoyo, banjir bandang kapuas, banjir dusun jakatan masupa, kuala kapuas

Legislator Kapuas prihatin banjir landa Dusun Jakatan Masupa

Anggota DPRD Kapuas Didi Hartoyo. (ANTARA/All Ikhwan)

Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota DPRD Kapuas, Kalimantan Tengah Didi Hartoyo menyampaikan rasa prihatin dan empati mendalam atas musibah banjir bandang yang melanda Dusun Jakatan Masupa, Desa Tumbang Manyarung, Kecamatan Mandau Telawang.

“Saya selaku wakil rakyat dari Dapil III menyampaikan turut prihatin atas musibah banjir bandang yang menimpa warga kita di Dusun Jakatan Masupa,” kata Didi di Kuala Kapuas, Kamis.

Menurut Didi, peristiwa tersebut tidak hanya menimbulkan kerugian material, tetapi juga mengguncang kondisi psikologis masyarakat yang terdampak secara langsung.

Menurutnya bencana banjir ini merupakan peringatan bersama agar semua pihak meningkatkan kewaspadaan, terutama karena intensitas hujan di wilayah Kapuas masih cukup tinggi dan berpotensi menimbulkan banjir susulan.

Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan perkembangan informasi cuaca dari pihak berwenang, serta menjaga keselamatan diri dan keluarga dengan tidak melakukan aktivitas berisiko tinggi di sekitar aliran sungai yang rawan meluap.


Baca juga: Pelaku usaha di Kapuas dilatih pemasaran digital

Lebih lanjut, ia mengapresiasi langkah cepat pemerintah desa, relawan, serta aparat terkait yang telah melakukan evakuasi darurat dan memberikan bantuan awal kepada warga terdampak.

Menurutnya, sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, relawan, dan masyarakat menjadi kunci penting dalam mempercepat proses penanganan bencana serta meminimalkan korban jiwa.

Dia juga mendorong agar bantuan logistik, obat-obatan, serta kebutuhan pokok segera disalurkan secara merata sehingga seluruh warga terdampak bisa terbantu.

Didi berkomitmen memperjuangkan perhatian lebih dari pemerintah daerah maupun provinsi, terutama terkait program mitigasi bencana di wilayah rawan banjir.

“Musibah ini memang berat, tetapi dengan kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong, saya yakin masyarakat Dusun Jakatan Masupa bisa segera bangkit kembali,” ujarnya.

Didi menambahkan peristiwa ini harus dijadikan pelajaran penting dalam memperkuat sistem peringatan dini, serta memperbaiki tata kelola lingkungan agar bencana serupa dapat diminimalisir di masa mendatang.

Sebelumnya, banjir bandang yang melanda Dusun Jakatan Masupa terjadi pada Rabu (20/8) yang mengakibatkan belasan rumah warga hanyut terseret derasnya arus air.

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis disambut antusias siswa SMAN 2 Kapuas

Baca juga: Belasan rumah warga di Kapuas hanyut diterjang banjir bandang

Baca juga: Disarpustaka Kapuas dampingi Satpol PP dan Damkar gunakan aplikasi Srikandi


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.