Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) memfasilitasi para perajin purun untuk terus mengembangkan kemampuan yang dimiliki.
Salah satu upaya yang dilakukan Disdagperin Kalteng yakni menyelenggarakan pelatihan peningkatan keterampilan kerajinan purun Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kelurahan Kereng Bangkirai, Palangka Raya, Rabu.
"Pelatihan ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perajin purun," kata Kepala Disdagperin Kalteng Norhani.
Kemudian juga sebagai sarana pengembangan kemampuan berinovasi perajin dan mengoptimalkan pemanfaatan potensi bahan baku tanaman purun yang berlimpah.
"Juga mendorong kemandirian daya saing perajin purun, agar menciptakan peluang usaha baru dan berkontribusi pada peningkatan ekonomi keluarga dan daerah," terangnya.
Baca juga: Gelar sidak, Disdagperin Kalteng ingatkan pelaku usaha tak gunakan bahan berbahaya
Adapun pelatihan peningkatan keterampilan kerajinan purun Kelompok Usaha Bersama ini dimulai sejak 29 Oktober 2025 hingga 7 November 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 10 orang, berasal dari Kelompok Usaha Bersama Doa Ibu, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau.
"Pelatihan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah provinsi terhadap pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan produk kerajinan daerah," jelasnya.
Norhani menyebut, kerajinan purun menjadi salah satu peluang usaha cukup menjanjikan, lantaran purun termasuk kerajinan yang memiliki keunggulan karena ramah lingkungan, serba guna dan memiliki nilai ekonomi serta budaya.
"Produk kerajinan purun ini tahan lama sebagai pengganti plastik, dapat dimanfaatkan menjadi berbagai kerajinan, serta berkontribusi pada pelestarian ekosistem lahan gambut dan pendapatan masyarakat," katanya.
Baca juga: Perkuat nasionalisme, Disdagperin Kalteng semarakkan HUT ke-80 RI
Baca juga: Disdagperin Kalteng bina IKM Kapuas optimalkan potensi daerah
