Bulog Kalteng: Stok beras aman capai 15.135 ton

id bulog kalteng, budi sultika, serapan gabah kalteng, stok beras kalteng, ketahanan pangan, kalimantan tengah

Bulog Kalteng: Stok beras aman capai 15.135 ton

Pemprov bersama Bulog Kalteng menggelar monitoring ketersediaan beras di gudang Bulog Palangka Raya, Selasa (9/12/2025). ANTARA/Muhammad Arif Hidayat

Palangka Raya, Kalteng (ANTARA) - Bulog Kalimantan Tengah (Kalteng) menyatakan saat ini stok atau ketersediaan beras dalam kondisi aman yakni mencapai 15.135 ton.

"Stok kami aman, saat ini sebanyak 15.135 ton se-Kalteng yang tersebar di sembilan titik gudang," terang Kepala Kantor Bulog Wilayah Kalimantan Tengah Budi Sultika di Palangka Raya, Selasa.

Untuk memastikan ketersediaan maupun kondisi beras, hari ini Bulog bersama jajaran Pemprov Kalteng serta instansi terkait lainnya juga telah melakukan monitoring langsung ke gudang yang ada di Kota Palangka Raya.

Budi memaparkan dengan ketersediaan beras tersebut maka ketahanan daerah juga terpenuhi selama beberapa waktu ke depan.

Adapun penyerapan gabah maupun beras akan kembali Bulog lakukan saat masa panen selanjutnya.

"Per harinya rata-rata jumlah beras yang kami keluarkan di Kalimantan Tengah mencapai 35 ton," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Kalteng sidak pasar, harga cabai dan bawang mengalami kenaikan

Dia menyampaikan penyerapan gabah maupun beras hasil panen para petani di berbagai daerah di Kalimantan Tengah kembali dilakukan pada Maret 2026.

"Beras yang kita miliki saat ini merupakan hasil dari petani lokal. 2025 sudah tidak ada impor," katanya.

Sebagaimana arahan pemerintah pusat, pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan penyerapan hasil pertanian secara maksimal, sebagai upaya mendukung ketahanan pangan daerah maupun nasional, serta mewujudkan kesejahteraan petani.

Bulog Kalimantan Tengah memiliki dua tim untuk mengoptimalkan penyerapan gabah dari para petani di seluruh wilayah provinsi setempat.

Tim jemput gabah bertugas melakukan penyerapan gabah petani di berbagai daerah, sedangkan tim monitoring pengolahan bertugas mengawal gabah yang telah diserap hingga diproses atau diolah menjadi beras.

Baca juga: Jaga stabilitas harga jelang nataru, Pemprov Kalteng kembali gelar pasar murah di Kobar

Baca juga: Pagelaran seni diharapkan oleh pemprov dapat mengembangkan kreatifitas anak muda

Baca juga: Pisah sambut Kajati, Gubernur Kalteng ajak kawal program strategis pembangunan


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.