Palangka Raya (ANTARA) - Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Fairid Naparin meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) setempat terus berkolaborasi berkolaborasi demi mewujudkan kemajuan di daerah setempat.
"Saya berpesan kepada semua dinas dan badan, kecamatan dan kelurahan terus bersinergi memajukan daerah, siapapun nanti penjabat wali kotanya," kata Fairid di Palangka Raya, Jumat.
Masa jabatan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya Fairid-Umi berakhir pada Minggu (24/9). Dia pun telah menerima informasi bahwa Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah menunjuk seorang penjabat yang akan menggantikan dirinya menjalankan roda pemerintahan.
"Saya juga berpesan kepada seluruh jajaran ASN di lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya untuk nantikan segera beradaptasi dan bersinergi dengan Penjabat (PJ) Wali Kota," katanya.
Dia juga berharap, program kerja yang selama kepemimpinannya belum terselesaikan dapat dilanjutkan oleh PJ Wali Kota Palangka Raya. Salah satunya terkait inovasi dalam peningkatan pelayanan terhadap masyarakat guna mewujudkan Palangka Raya "smart society".
Dalam rangka perpisahan di akhir masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya juga melaksanakan apel besar lima tahun kepemimpinan Fairid-Umi.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya permudah perizinan untuk tingkatkan investasi
"Saya dan Ibu Wakil Wali Kota mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberi amanah dan kepercayaan kepada kami untuk memimpin Kota Palangka Raya selama lima tahun ini," katanya.
Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto mengatakan kepemimpinan Wali Kota dan Wakilnya Fairid-Umi selama lima tahun banyak merubah perkembangan positif yang dirasakan oleh masyarakat.
Menurut Sigit, selama memimpin, pasangan ini banyak menyajikan perubahan pembangunan infrastruktur salah satunya peningkatan jalan drainase di sejumlah titik.
Dia menuturkan, berharap pembangunan 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya dapat terus dilanjutkan siapapun nanti yang memimpin dan tidak merubah Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang sudah sepakati.
Di sisi lain, dalam waktu dekat, Kota Palangka Raya juga akan dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota, harapan besar juga ada pada penjabat untuk terus membangun serta saling bersinergi dalam membangun perkembangan wajah ibu kota provinsi setempat.
"Terkait Pj itu nantinya menjadi kewenangan pemerintah pusat, yang jelas Pj tersebut nantinya harus bisa melanjutkan pembangunan dan berkolaborasi dengan DPRD Palangka Raya serta menjalin sinergi bersama di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada pemkot," katanya.
Baca juga: BMKG ingatkan warga Kalteng waspadai potensi karhutla
Baca juga: BI: Waspadai kenaikan harga beras dan minyak goreng di Kalteng
Baca juga: DPRD Palangka Raya berharap pemkot lengkapi fasilitas olahraga
"Saya berpesan kepada semua dinas dan badan, kecamatan dan kelurahan terus bersinergi memajukan daerah, siapapun nanti penjabat wali kotanya," kata Fairid di Palangka Raya, Jumat.
Masa jabatan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya Fairid-Umi berakhir pada Minggu (24/9). Dia pun telah menerima informasi bahwa Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah menunjuk seorang penjabat yang akan menggantikan dirinya menjalankan roda pemerintahan.
"Saya juga berpesan kepada seluruh jajaran ASN di lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya untuk nantikan segera beradaptasi dan bersinergi dengan Penjabat (PJ) Wali Kota," katanya.
Dia juga berharap, program kerja yang selama kepemimpinannya belum terselesaikan dapat dilanjutkan oleh PJ Wali Kota Palangka Raya. Salah satunya terkait inovasi dalam peningkatan pelayanan terhadap masyarakat guna mewujudkan Palangka Raya "smart society".
Dalam rangka perpisahan di akhir masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya juga melaksanakan apel besar lima tahun kepemimpinan Fairid-Umi.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya permudah perizinan untuk tingkatkan investasi
"Saya dan Ibu Wakil Wali Kota mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberi amanah dan kepercayaan kepada kami untuk memimpin Kota Palangka Raya selama lima tahun ini," katanya.
Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto mengatakan kepemimpinan Wali Kota dan Wakilnya Fairid-Umi selama lima tahun banyak merubah perkembangan positif yang dirasakan oleh masyarakat.
Menurut Sigit, selama memimpin, pasangan ini banyak menyajikan perubahan pembangunan infrastruktur salah satunya peningkatan jalan drainase di sejumlah titik.
Dia menuturkan, berharap pembangunan 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya dapat terus dilanjutkan siapapun nanti yang memimpin dan tidak merubah Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang sudah sepakati.
Di sisi lain, dalam waktu dekat, Kota Palangka Raya juga akan dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota, harapan besar juga ada pada penjabat untuk terus membangun serta saling bersinergi dalam membangun perkembangan wajah ibu kota provinsi setempat.
"Terkait Pj itu nantinya menjadi kewenangan pemerintah pusat, yang jelas Pj tersebut nantinya harus bisa melanjutkan pembangunan dan berkolaborasi dengan DPRD Palangka Raya serta menjalin sinergi bersama di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada pemkot," katanya.
Baca juga: BMKG ingatkan warga Kalteng waspadai potensi karhutla
Baca juga: BI: Waspadai kenaikan harga beras dan minyak goreng di Kalteng
Baca juga: DPRD Palangka Raya berharap pemkot lengkapi fasilitas olahraga