Tamiang Layang (ANTARA) - Sekretaris Daerah Barito Timur, Kalimantan Tengah, Panahan Moetar kembali mengingatkan tugas dan peran Aparatur Sipil Negara (ASN), baik pegawai negeri sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK0, Honor Tetap dan Pegawai Honor Lepas (PHL), merupakan abdi negara sekaligus pelayan masyarakat.
"Sebagai pelayan masyarakat, maka kita harus memberikan respon terhadap informasi maupun laporan yang ada di tengah-tengah masyarakat," kata Panahan Moetar di Tamiang Layang, Rabu.
Menurutnya, segala informasi maupun laporan dari masyarakat itu kiranya bisa dijawab dalam sebuah program pembangunan daerah dan itu menjadi acuan dalam merancang arah kebijakan bagi pimpinan daerah.
Untuk itu, bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijrah, menjadi sangat diharapkan sebagai momentum untuk tetap menjaga silaturahmi, persatuan dan kesatuan umat Islam dan antar warga beragama.
"Kami berharap, momentum Idul Adha 1445 H ini dapat kembali menjalin rasa kesatuan dan persatuan serta kebersamaan baik intern umat Islam maupun antar umat beragama di Barito Timur," kata Panahan.
Baca juga: RSUD Tamiang Layang tetap layani kedaruratan di Hari Raya Idul Adha
Pada Apel Kesadaran Nasional dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 yang dipimpin Sekda Panahan Moetar di Halaman Kantor Bupati Barito Timur, Rabu (19/6) tadi pagi. Panahan juga mengingatkan bahwa opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih merupakan bukti kerja keras seluruh jajaran di Pemerintah Kabupaten Barito Timur.
"Semuanya berkat kerja keras seluruh intensitas dan para pemangku kepentingan sehingga masih bisa mempertahankan opini WTP yang kedelapan kalinya secara berturut – turut," kata Panahan.
Sekda Bartim itu menyebut bahwa untuk WTP yang diraih, Pj Bupati Barito Timur Indra Gunawan mengharapkan pada tahun selanjutnya Pemerintah Kabupaten Barito Timur akan mendapatkan WTP yang berkualitas pada WTP kesembilan nanti atas LKPD 2024.
Baca juga: Dishanpang Kalteng sediakan pangan strategis bersubsidi dalam Gerakan Pangan Murah di Bartim
Baca juga: Pilkada Barito Timur 2024 tanpa calon perseorangan
Baca juga: Gerakan Pangan Murah Pemprov Kalteng sediakan 1000 paket bahan pangan di Ampah
"Sebagai pelayan masyarakat, maka kita harus memberikan respon terhadap informasi maupun laporan yang ada di tengah-tengah masyarakat," kata Panahan Moetar di Tamiang Layang, Rabu.
Menurutnya, segala informasi maupun laporan dari masyarakat itu kiranya bisa dijawab dalam sebuah program pembangunan daerah dan itu menjadi acuan dalam merancang arah kebijakan bagi pimpinan daerah.
Untuk itu, bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijrah, menjadi sangat diharapkan sebagai momentum untuk tetap menjaga silaturahmi, persatuan dan kesatuan umat Islam dan antar warga beragama.
"Kami berharap, momentum Idul Adha 1445 H ini dapat kembali menjalin rasa kesatuan dan persatuan serta kebersamaan baik intern umat Islam maupun antar umat beragama di Barito Timur," kata Panahan.
Baca juga: RSUD Tamiang Layang tetap layani kedaruratan di Hari Raya Idul Adha
Pada Apel Kesadaran Nasional dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 yang dipimpin Sekda Panahan Moetar di Halaman Kantor Bupati Barito Timur, Rabu (19/6) tadi pagi. Panahan juga mengingatkan bahwa opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih merupakan bukti kerja keras seluruh jajaran di Pemerintah Kabupaten Barito Timur.
"Semuanya berkat kerja keras seluruh intensitas dan para pemangku kepentingan sehingga masih bisa mempertahankan opini WTP yang kedelapan kalinya secara berturut – turut," kata Panahan.
Sekda Bartim itu menyebut bahwa untuk WTP yang diraih, Pj Bupati Barito Timur Indra Gunawan mengharapkan pada tahun selanjutnya Pemerintah Kabupaten Barito Timur akan mendapatkan WTP yang berkualitas pada WTP kesembilan nanti atas LKPD 2024.
Baca juga: Dishanpang Kalteng sediakan pangan strategis bersubsidi dalam Gerakan Pangan Murah di Bartim
Baca juga: Pilkada Barito Timur 2024 tanpa calon perseorangan
Baca juga: Gerakan Pangan Murah Pemprov Kalteng sediakan 1000 paket bahan pangan di Ampah