Berikut empat cara sembuhkan insomnia

Jumat, 5 Juli 2024 17:01 WIB

Jakarta (ANTARA) -
Ada banyak cara untuk bisa sembuh dari insomnia, selama Anda berhasil konsisten mengubah pola hidup sehat dengan cara yang cocok.

Insomnia menjadi gangguan tidur sebagian banyak orang yang mengalaminya, dari yang masih bisa diatasi sendiri sampai sudah akut.

Gangguan tidur yang berkelanjutan dapat mempengaruhi kualitas hidup dan kesehatan secara keseluruhan. Jangan sampai kesehatan Anda terganggu akibat kualitas tidur yang buruk.

Baca juga: Bantu kurangi risiko insomnia dengan olahraga secara rutin

Berikut adalah cara strategis untuk mengobati insomnia agar kualitas tidur Anda kembali bagus.

1. Terapi Akupunktur

Terapi akupunktur dilakukan untuk memperlancar aliran darah dan energi dalam tubuh. Terapis menusukkan jarum pada titik tertentu supaya darah dan energi yang terkumpul di satu titik bisa dialirkan ke titik lain.

Bersifat terapi alternatif, akupunktur menunjukkan hasil yang ampuh dalam mengatasi masalah tidur. Hal lain yang dapat Anda dapat rasakan ketika melakukan terapi akupuntur antara lain ialah tubuh terasa lebih rileks, stres mereda, dan siklus tidur teratur.

2. Meditasi

Meditasi dapat dilakukan selama 20-30 menit sebelum tidur agar dapat memancing rasa kantuk sehingga Anda bisa tidur dengan pulas. Peningkatan kadar hormon tidur saat meditasi mungkin disebabkan oleh berkurangnya paparan cahaya ketika Anda menutup mata.

Baca juga: Begini cara tenangkan pikiran agar lebih mudah tidur pada malam hari

Dengan meditasi, tubuh dengan mudah akan menghasilkan hormon melatonin yang membantu mengatur siklus tidur yang baik.

3. Konsumsi obat tidur

Dokter meresepkan obat tidur bagi agar pasien insomnia bisa tidur pulas. Obat tidur termasuk dalam beberapa kategori, seperti benzodiazepin, non-benzodiazepin, dan agonis melatonin serta hanya bisa dikonsumsi di bawah pengawasan dokter.

Obat-obatan itu sebaiknya digunakan sesuai resep dan hanya untuk jangka pendek karena penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan dan efek samping.

4. Terapi Kognitif Perilaku

Terapi Kognitif Perilaku untuk Insomnia (CBT-I) adalah perawatan tanpa menggunakan obat yang efektif dalam mengatasi insomnia. Terapi itu membantu pasien mengidentifikasi dan mengubah pikiran dan perilaku negatif yang mempengaruhi tidur.

Baca juga: Tips meningkatkan kualitas tidur pada wanita

CBT-I juga mengajarkan teknik relaksasi dan kebiasaan tidur yang sehat. Penelitian menunjukkan bahwa CBT-I dapat memberikan hasil yang lebih tahan lama dibandingkan dengan obat tidur.

Dalam mengobati insomnia butuh waktu yang konsisten. Jika insomnia Anda sudah sangat mengganggu, segera konsultasi kepada dokter spesialis agar mendapat pengobatan yang tepat.

Baca juga: Ini yang terjadi bila tidur kurang dari enam jam setiap hari

Baca juga: Penggunaan medsos malam hari picu tidur terlambat

Baca juga: Obat tidur dapat sebabkan peningkatan berat badan dan mimpi buruk

Pewarta : Putri Atika Chairulia
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Mengenal pengobatan baru untuk serangan asma dan PPOK

01 December 2024 17:02 Wib

Rumah sakit di Palangka Raya diminta melengkapi ketersediaan obat

22 November 2024 14:47 Wib

Polisi tangkap dua pelaku pengedar ribuan butir obat telarang di Kapuas

15 November 2024 22:47 Wib

Awas! Metformin berisiko jangka panjang bagi pertumbuhan janin

14 November 2024 9:05 Wib

Obat penurun berat badan bisa kurangi risiko serangan jantung

13 November 2024 11:29 Wib
Terpopuler

Usai mencoblos di TPS, begini harapan peserta Pilkada Kapuas

Kabar Daerah - 27 November 2024 16:12 Wib

Dishub Kobar periksa kelaikan angkutan umum jelang Natal dan Tahun Baru

Kabar Daerah - 28 November 2024 7:46 Wib

Kylian Mbappe alami krisis kepercayaan diri

Olahraga - 28 November 2024 20:13 Wib

Imigrasi Palangka Raya raih penghargaan di anugerah Humas Imigrasi

Kabar Daerah - 29 November 2024 16:54 Wib

Hamilton mengakui "sudah tidak cepat lagi" dengan Mercedes

Olahraga - 30 November 2024 16:23 Wib