Dubai (Antara Kalteng) - FIFA akan terus "menekan" Qatar perihal perlakuan
terhadap para buruh migran yang membangun stadion-stadion untuk Piala
Dunia di negara Teluk Arab itu untuk turnamen 2022, kata presidennya
pada Rabu.
FIFA mengakui pada masa lalu pihaknya terlambat bertindak terkait isu pelecehan terhadap para buruh di Qatar.
FIFA menyatakan, HAM akan menjadi faktor yang diperhitungkan untuk
pencalonan tuan rumah Piala Dunia pada masa yang akan datang, dan pada
22 April mengumumkan rencana-rencana untuk membentuk grup khusus untuk
memonitor kondisi-kondisi pekerjaan.
Kemajuan positif telah dibuat "terkait perlakuan terhadap para pekerja"
namun perlu ditingkatkan, kata Gianni Infantino kepada para pewarta pada
konferensi olahraga. "Kami akan menekan, kami akan terus melakukan hal
itu."
Qatar menghabiskan miliaran dolar pada sektor infrastruktur yang terkait
dengan keinginan mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia pada 2022, dan
telah mengimpor ratusan ribu pekerja konstruksi dari negara-negara
seperti India, Nepal, dan Bangladesh untuk proyek-proyek pembangunan.
Qatar telah mengumumkan sejumlah perubahan yang mencakup penggantian
"kafala" yang kontroversial atau sistem sponsor yang memaksa para
pekerja asing untuk mencari pengganti seandainya mereka ingin berganti
pekerjaan atau meninggalkan negara itu.
Infantino mengatakan turnamen 2022 merupakan kesempatan untuk menyorot isu-isu yang mungkin terabaikan.
Berita Terkait
Microsoft akan beri pelatihan AI pada ratusan ribu orang di Indonesia
Selasa, 30 April 2024 17:45 Wib
Anies Baswedan akan jeda sebentar dari urusan politik usai Timnas AMIN bubar
Selasa, 30 April 2024 17:41 Wib
Pengguna iPad akan bisa memainkan gim Nintendo dengan emulator Delta
Senin, 29 April 2024 17:51 Wib
Jokowi akan menerima kunjungan bos Microsoft besok pagi
Senin, 29 April 2024 11:21 Wib
Xavi Hernandez berubah pikiran dan akan bertahan di Barcelona
Kamis, 25 April 2024 8:28 Wib
Gibran Rakabuming akan evaluasi program susu dan makan siang gratis
Rabu, 24 April 2024 16:58 Wib
Ganjar akan hadiri penetapan pemenang pilpres bila menerima undangan
Rabu, 24 April 2024 14:54 Wib
Honda dikabarkan akan bangun pabrik kendaraan listrik baru di Kanada
Rabu, 24 April 2024 11:28 Wib