Lagi! polisi jaring pasangan bukan muhrim di Wisma Palangka Raya

id Razia THM,Wisma,polres palangka raya,Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul Rein Krisman Siregar

Lagi! polisi jaring pasangan bukan muhrim di Wisma Palangka Raya

Jajaran Polres Palangka Raya saat menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam dan penginapan, Jumat (23/2/18) malam. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Kepolisian Resor Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jumat (23/2/18) malam mengamankan empat pasangan bukan muhrim, ketika melaksanakan razia di sejumlah wisma dan Guest House yang ada di kota setempat.  

"Keempat pasangan bukan suami istri tersebut kini sudah kita suruh pulang kerumahnya masing-masing. Namun mereka saat berada di Mapolres setempat dilakukan pemeriksaan, kemudian dikenakan sanksi wajib lapor dalam seminggu dua kali kepada petugas," kata Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul Rein Krisman Siregar, Sabtu.

Timbul mengatakan, keempat pasangan bukan suami istri tersebut terjaring saat berada di Wisma Subur Jaya di Jalan Cik Ditiro satu pasang, penginapan Tulip Guest House Jalan Menteng IV diamankan dua pasang dan pasangan terakhir ditemukan di Wisma Evania Jalan Tambun Raya.

Mereka tidak bisa berkutik saat petugas berhasil memergokinya di dalam kamar penginapan yang mereka sewa pada malam itu. Tidak ada protes serta lain sebagainya dari keempat pasangan bukan muhrimnya tersebut.

Jajaran Polres Palangka Raya saat menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam dan penginapan, Jumat (23/2/18) malam. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

"Mereka juga kita tes urin. Hal ini tidak lain menindak lanjuti maraknya peredaran narkoba yang belakangan ini sering kali dikeluhkan masyarakat. Untuk hasil tes urinnya mereka dinyatakan negatif tidak menggunakan narkoba," ucap Timbul.


Selain wisma dan gust house yang dilakukan pemeriksaan oleh aparat keamanan, guna menekan masuknya orang asing di wilayah hukum Polres setempat. Pihaknya juga memeriksa sejumlah tempat hiburan malam yang ada di kota tersebut.

Kedatangan petugas di sejumlah THM tersebut, hanya memeriksa kartu identitas diri pengunjung. Hasilnya semua pengunjung mengantongi kartu identitas dirinya masing-masing.

"Untuk pengunjung THM yang dilakukan pemeriksaan, semuanya membawa identitas dan tidak ada melakukan hal yang aneh-aneh yang dapat menimbulkan keributan serta lain sebagainya. Apabila ada keributan serta merugikan seseorang, kita akan tindak tegas sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," pungkas perwira berpangkat melati dua itu.