Modus beli emas, tiga perempuan di Sampit bawa kabur 100 gram emas

id pencuri emas,sampit,Modus beli emas, tiga perempuan di Sampit bawa kabur 100 gram emas

Modus beli emas, tiga perempuan di Sampit bawa kabur 100 gram emas

Asnawi saat melihat rekaman CCTV kejadian proses pencurian perhias gelang emas seberat 100 gram miliknya. (Foto Antara Kalteng/Untung Setiawan).

Tiga wanita mengenakan hijab hitam yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian tersebut beraksi memanfaatkan suasana keramaian orang yang saat itu juga sedang akan membeli perhiasan
Sampit (Antaranews Kalteng) - Kawanan pencuri di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah berhasil membawa kabur 100 gram emas  dari toko Murni.

Asnawi, pemilik toko emas Murni di pusat perbelanjaan mentaya (PPM) Sampit mengatakan, pencurian emas miliknya tersebut terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. 

"Aksi mereka terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV). Ada tiga pelaku yang terekam dan semuanya perempuan, emas yang berhasil dibawa kabur pencuri berupa satu buah gelang seberat 100 gram emas 99," terangnya.

Akibat aksi pencurian tersebut Asnawi mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp60 juta.

"Tiga wanita mengenakan hijab hitam yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian tersebut beraksi memanfaatkan suasana keramaian orang yang saat itu juga sedang akan membeli perhiasan," ucapnya.
 
Kejadian proses dugaan pencurian perhias gelang emas seberat 100 gram yang terekam CCTV. (Foto Antara Kalteng/Untung Setiawan).

Asnawi mengaku tidak curiga dengan gerak gerik pencuri tersebut karena mereka berpenampilan santun.

"Saya baru sadar jika emas yang dipanjang di toko hilang saat dihitung jumlah perhiasan yang dipajang tidak lengkap atau berkurang," ungkapnya.

Begitu sadar emas pajangannya bekurang, Asnawi langsung memeriksa gambar yang terekam di CCTV. Dan benar, disana terlihat ada tiga wanita mengenakan jilbab hitam yang saat itu menawar perhiasan berupa gelang emas.

"Di CCTV itu terekam jelas perempuan berkerudung hitam memberikan perhiasan gelang emas ke rekannya yang berdiri di belakang, sementara teman lainnya berusaha menawar perhiasan untuk mengalihkan perhatian saya," jelasnya.

Asnawi mengaku kejadian tersebut telah dilaporkan ke pihak aparat kepolisian.

"Saya berharap melalui rekaman CCTV tersebut ketiga pelaku bisa ditangkap," demikian Asnawi