1. Pakai asam borat
Cara mengusir semut yang satu ini menggunakan bahan kimia, tapi terjamin ampuh. Anda bisa membeli bubuk asam borat di toko bahan kimia dan taburkan di bawah tembok, sudut pojokan lantai, di dapur, dan tempat-tempat lainnya di mana semut suka bersarang atau berkeliaran.
Gunakan pipet pompa untuk meniupkan sedikit bubuk asam borat ke sudut-sudut yang sulit dijangkau dan agar bubuk bisa masuk ke sarang semut.
Hati-hati saat memakai asam borat untuk mengusir semut di rumah. Jangan biarkan anak bermain di dekat taburan asam borat. Simpan sisanya di tempat yang sulit terjangkau oleh anak kecil dan hewan peliharaan Anda. Bahan kimia ini bisa sangat berbahaya buat kesehatan bila terhirup atau dikonsumsi.
2. Pakai kapur anti serangga
Kapur antiserangga juga bisa menjadi cara jitu untuk membasmi semut bandel di rumah. Kapur ini terbuat dari kalsium karbonat yang aromanya tidak disukai oleh semut atau serangga lainnya.
Cara pakainya mudah. Cukup gambar garis melingkar di sekitar titik masuk dan keluar lubang semut, seperti di bagian bawah tembok tempat banyak semut sering berkeliaran.
Simpan sisa kapur di tempat yang sulit terjangkau anak kecil dan hewan peliharaan di rumah agar tidak sembarangan dimainkan atau bahkan tak sengaja termakan.
3. Pakai tepung terigu
Jika tidak ingin pakai bahan-bahan kimia, Anda sebetulnya juga bisa mengusir semut pakai tepung terigu.
Caranya, taburkan sebaris tepung di sepanjang bagian belakang rak dapur dan di mana pun Anda melihat semut keluar masuk (sarang semut). Semut tidak akan bisa menerobos atau melewati batas barisan tepung yang sudah Anda taburkan.
4. Tuang pot terbalik di atas sarang semut
Bukan hanya semut hitam saja yang mengganggu, semut api yang berwarna merah pun sama menyebalkannya. Apalagi jika sampai menggigit kulit sehingga menyebabkan bentol gatal yang rasanya sangat panas
Usir koloni semut api di sekitar pekarangan rumah dengan menempatkan pot bunga terbalik di atas lubang sarang semut. Tuangkan air mendidih melalui lubang pembuangan air pot, semut pun tidak akan keluar dari sarangnya.
5. Pakai lemon
Buah lemon yang asam juga bisa digunakan sebagai cara mengusir semut alami. Semut tidak suka aroma asam dari buah lemon.
Caranya cukup masukkan jus lemon ke dalam botol semprot, dan semprotkan jus lemon di celah pintu dan jendela. Anda juga bisa meneteskan perasan jus lemon ke dalam lubang atau celah di mana semut masuk. Terakhir, sebarkan irisan kecil kulit lemon di sekitar celah pintu, jendela, atau di lantai dapur.
Selain untuk mengusir semut, buah lemon juga efektif mengusir kecoa dan kutu. Caraya, cukup haluskan atau blender 4 buah lemon dan campur dengan dua liter air di ember. Lalu, siram lantai rumah Anda, atau pel dengan menggunakan air lemon. Setelahnya pel lagi lantai dengan air bersih dan keringkan.
6. Pakai lada
Lada juga bisa menjadi salah satu bahan alami untuk mengusir semut di rumah Anda. Jika sudah mulai banyak semut, Anda bisa menaburkan lada hitam bubuk atau cabe bubuk di pinggiran lantai. Aroma lada dan cabe yang panas dan pedas bisa membuat semut enggan naik ke permukaan.
7. Pakai garam
Caranya sama seperti pakai lada. Taburkan garam dengan ketebalan garis sekitar 3 sampai 5 centimeter di sepanjang rumah semut, atau Anda bisa menaburkannya di seluruh pinggir teras rumah. Jebak akses keluar masuk semut dengan gundukkan garam yang memanjang tersebut. Alhasil, semut pun tidak akan bisa keluar dari sarangnya dan masuk ke dalam rumah Anda.
8. Pakai bedak talc
Selain pakai bahan-bahan alami, Anda juga bisa pakai bedak talc sebagai cara mengusir semut yang menGganggu di dalam rumah. Sebarkan bubuk talc di sekitar teras rumah dan tempat sarang semut seperti pintu dan jendela.
Selain bedak talc, bubuk organic seperti krim tartar, bubuk boraks, bubuk belerang, dan minyak cengkeh juga bisa menjadi cara usir semut. Anda juga dapat mencoba menanam mint di sekitar fondasi rumah untuk usir semut secara perlahan.
Mencegah semut berkeliaran di rumah
Setelah sukses mengusir semut, saatnya Anda mengerahkan tenaga agar koloni pengganggu ini tidak datang lagi ke rumah Anda. Semut pada umumnya mencari tempat yang lembap untuk membangun sarang, dan suka muncul di dapur atau dekat tumpahan makanan atau minuman.
menurut Dr. Michael Bentley, ahli entomologi dan direktur National Pest Management Association (NPMA) Ada beberapa hal sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah semut. Antara lain seperti berikut:
- Segera bersihkan tumpahan makanan apabila jatuh atau tercecer dari piring.
- Simpan buah matang di lemari es dan semua makanan lainnya dalam wadah kedap udara. Jangan simpan makanan di ruang terbuka.
- Bersihkan tempat sampah (di dalam dan di luar rumah).
- Apabila punya hewan peliharaan, Jagalah agar tempat makan hewan peliharaan bersih. Jangan lupa juga bersihkan semua makanan atau air yang tumpah di sekitarnya.
- Periksa tanaman pot di dalam ruangan untuk cegah adanya serangga.
sumber:hellosehat