"Saya mendaftar sebagai calon gubernur ke PDIP sebagai kader, dan ke Partai Gerindra agar bisa bersama-sama membangun dan memajukan Kalteng. Tentunya harus lebih baik dan lebih maju dibandingkan saat ini," kata Asdi Narang di Palangka Raya, Jumat.
Pengurus DPD PDIP Kalteng itu mengaku tidak menyangka bahwa dalam pilkada tahun 2020, banyak para tokoh yang berniat untuk maju sebagai calon gubernur ataupun wakil gubernur. Meski begitu, dirinya tidak mempermasalahkan dan berharap pada saat pelaksanaan pilkada nanti, bisa bersaing secara sehat serta lebih mementingkan kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Dia mengaku adanya niat untuk maju di Pilkada Kalteng karena sudah 10 tahun mengabdi di Nasional sebagai anggota DPR RI, dan waktunya kembali ke kampung halaman. Ditambah lagi, dari sejumlah nama yang telah mendaftar dan berniat maju di Pilkada Kalteng, hanya dirinya mewakili kaum muda.
"Dari semua nama yang mencalon itu, saya paling muda. Mewaliki kaum muda lah. Tapi yang pasti, saya berharap di Pilkada Kalteng nanti, semua calon bersaing dengan sehat dan tidak saling menghujat," kata Asdi.
Saat ditanya apakah siap menjadi calon wakil gubernur dan berpasangan dengan Sugianto Sabran yang saat ini masih menjabat gubernur, dia hanya menyatakan melihat situasi kedepan. Sebab, menurut dirinya, politik itu terlalu dinamis dan perubahannya sangat cepat.
"Terpenting itu, kita bersama-sama dan berjuang bersama-sama membangun Provinsi Kalteng menjadi lebih baik lagi. Saya, dengan pengalaman selama 10 tahun menjadi anggota DPR RI, akan berupaya keras mengeluarkan seluruh kemampuan agar provinsi ini semakin maju dan masyarakatnya sejahtera," demikian Asdi Narang.
Walau pelaksanaan Pilkada tahun 2020, namun sejumlah tokoh telah mendaftar ke berbagai parpol agar diusung di Pilkada Kalteng, baik sebagai calon gubernur maupun wakil gubernur.
Sejumlah nama tersebut yakni, Sugianto Sabran yang sekarang ini masih menjabat Gubernur Kalteng, Bupati Barito Utara Nadalsyah, Bupati Murung Raya Perdie M Yoseph, mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode Riban Satia, Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto, Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, serta sejumlah nama lainnya.
