Jakarta (ANTARA) - Ernest Prakasa memberi penjelasan mengenai "Cek Toko Sebelah the Series" atau "CTS the Series" musim kedua yang hanya tayang sembilan episode saja padahal seharusnya ada 18 episode.
Ernest mendapat protes dari para penggemar "Cek Toko Sebelah the Series" karena ceritanya dianggap "gantung". Episode kesembilan atau yang terakhir dari musim kedua dinilai tidak pas jika memang harus bersambung untuk musim ketiga, apalagi pada episode terakhir ini belum dijelaskan mengapa Koh Afuk (Chew Kin Wah) bisa masuk penjara.
Menurut Ernest, pada tahap diskusi bersama rumah produksi Starvision dan platform HOOQ, telah disepakati jika "CTS the Series" musim kedua terdiri 18 episode dan tidak dipecah menjadi dua bagian atau musim ketiga.
Baca juga: Tiga sutradara kolaborasi garap "Cek Toko Sebelah The Series"
Baca juga: "Cek Toko Sebelah The Series" musim kedua siap isi liburan akhir tahun
Namun ketika syuting selesai, pihak HOOQ memberi informasi bahwa 18 episode yang sudah selesai tersebut akan dibagi menjadi dua musim yakni sembilan episode untuk musim kedua dan sisanya pada musim ketiga.
"Jujur gue yang membidangi bidang penulis, itu tidak ideal karena naskahnya tidak disiapkan seperti itu. Kalau memang mau dipecah sembilan-sembilan, maka at the end di episode sembilan ada penutupan. Jadi season dua juga selesai enggak gantung gitu," jelas Ernest selaku sutradara "CTS the Series" melalui Instagram TV dikutip Selasa.
"Kalau dari awal kita menyiapkan ini tiga season, teman-teman baru nonton sampai season dua. Yang dipecah yang itu kan di episode sembilan, maka 'gantung' jadinya, ngeselin," lanjut sutradara "Imperfect" itu.
Ernest sendiri tidak bisa mengubah keputusan yang telah diambil lantaran HOOQ adalah pemilik platform digital-nya dan otoritas pemasaran ada pada mereka. Sayangnya, di tengah perjalanan HOOQ terpaksa tutup karena bangkrut, "CTS the Series" yang dijadwalkan tayang untuk musik ketiga pun akhirnya tidak pernah muncul.
"Seperti yang teman-teman ketahui HOOQ ini udah bangkrut dan kalau bangkrut kan ada proses-proses legal yang harus dijalani. Jadi gue bersama Starvision juga sedang berusaha memindahkan 'CTS The Series' ini ke platform lain tapi kan tidak semudah itu," kata sutradara "Milly & Mamet" itu.
"Tentunya gue enggak bisa ceritain apa yang terjadi karena nanti akan spolier, episodenya baru tayang sembilan dari 18. Gue juga belum tahu sisanya kapan tayang tapi kami akan melakukan yang terbaik dan semoga bisa segera pindah platform dan bisa tayang utuh supaya lo bisa tahu kenapa Koh Afuk dipenjara," lanjutnya.
Berita Terkait
Film 'Cek Toko Sebelah 2' tayang di bioskop mulai hari ini
Kamis, 22 Desember 2022 17:02 Wib
Film 'Cek Toko Sebelah 2' perlihatkan sisi feminin
Senin, 19 Desember 2022 17:46 Wib
'Susah Sinyal The Series' akan tayang mulai 29 Oktober
Kamis, 28 Oktober 2021 12:43 Wib
Atase Pertahanan Singapura beri bantuan alkes untuk penanganan COVID-19 di Indonesia
Kamis, 26 Agustus 2021 15:03 Wib
Cara istri Ernest Prakasa untuk berdamai dengan diri sendiri
Rabu, 25 Desember 2019 9:02 Wib
Ernest Prakasa segera rilis film romantis dengan sedikit komika
Jumat, 29 Maret 2019 10:24 Wib