Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Afgan Syahreza menyemangati anak-anak yang kini menghadapi masa pandemi COVID-19 melalui lagu, salah satunya seperti melalui acara khusus untuk mereka dengan penyakit langka yang digelar daring, Minggu.
"Betapun sulitnya kehidupan kita, harus terus jalan, percaya cinta. Jangan pernah putus asa, jangan lepas harapan. Aku ingin bangkitkan semangat teman-teman terutama di masa pandemi ini. InsyaAllah will be just fine," kata Agfan.
Ada beberapa lagu yang dia tampilkan siang itu, antara lain, "Jalan Terus", "Bukan Cinta Biasa" dan "Panah Asmara".
Pada salah satu sesi, Afgan membawakan lagu "Terima Kasih Cinta" bersama anak dengan penyakit langka yakni MPS tipe IV bernama Rachel. MPS atau Mucopolysaccharidosis tipe IV merujuk pada laman rarediseases.org, merupakan sekelompok kelainan penyimpanan lisosom yang diturunkan. Lisosom berfungsi sebagai unit pencernaan utama di dalam sel. Enzim dalam lisosom memecah atau mencerna nutrisi tertentu, seperti karbohidrat dan lemak tertentu.
Baca juga: Afgan tunda bikin album akibat pandemi virus corona
Baca juga: Afgan dan Armand Maulana akan meriahkan konser "New Live! Experience"
Pada individu dengan gangguan MPS, defisiensi atau kerusakan enzim lisosom tertentu menyebabkan akumulasi abnormal dari karbohidrat kompleks tertentu (mukopolisakarida atau glikosaminoglikan) di arteri, kerangka, mata, sendi, telinga, kulit, dan atau gigi.
Walaupun menyandang MPS tipe IV, Rachel tetap bisa bernyanyi secara nyaman.Di sela waktu bernyanyi, Afgan memberi Rachel kesempatan menyanyikan bagian reff lagu yang dirilis pada tahun 2008 dan tergabung dalam album "Conffesion No.1" itu. Sembari bernyanyi, sesekali dia memadang wajah Rachel lalu tersenyum. "Yeay, good job," kata Afgan usai bernyanyi seraya melakukan high five atau gerakan tos dengan Rachel yang pernah berduet bersama penyanyi Dira Sugandi dalam sebuah kesempatan.
Ini bukan kali pertama Afgan bernyanyi secara daring, selama masa pandemi COVID-19. Dia pernah menghibur para penggemarnya melalui laman Instagramnya, membawakan sejumlah lagu dan salah satunya milik penyanyi Brian Mcknight berjudul "6,8,12" secara akapela.
Di sisi lain, Afgan seperti kebanyakan orang lainnya juga beraktivitas di rumah. Dia memanfaatkan layanan daring untuk berbagai kegiatannya mulai dari sekedar memesan makanan hingga berbelanja produk kebutuhannya.
Berita Terkait
Polisi tangkap 3 orang pelaku paksa anak berkebutuhan khusus makan daging musang
Rabu, 18 Desember 2024 16:50 Wib
Gugus Tugas KLA evaluasi pemenuhan hak anak di Kapuas
Senin, 16 Desember 2024 17:00 Wib
BNF edukasi pengelolaan lingkungan lewat Festival Anak Sabangau
Minggu, 15 Desember 2024 17:14 Wib
Awas! Mendengkur jadi sinyal bahaya anak alami gangguan tidur
Minggu, 15 Desember 2024 11:21 Wib
Tips bantu anak mempunyai lingkungan pertemanan yang positif
Minggu, 15 Desember 2024 11:18 Wib
Pentingnya memberi apresiasi mendalam pada ibu yang menjaga anak
Rabu, 11 Desember 2024 9:34 Wib
Ini batas usia ideal minimal pada anak untuk bermedia sosial
Rabu, 11 Desember 2024 9:30 Wib
Cara membiasakan anak memilih makanan sehat sejak dini
Selasa, 10 Desember 2024 9:38 Wib