Jakarta (ANTARA) - Tim penyelam pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ-182 menemukan gaun pengantin berwarna putih hingga seragam yang diduga milik pramugari maskapai penerbangan tersebut pada operasi pencarian Senin sore.
"Temuan tersebut sekitar dua mil dari Pulau Laki," kata Ketua Tim Penyelam Ditpolair Polda Metro Jaya AKP I Ketut Suastika di atas Kapal Polisi Bisma 8001.
Selain itu, tim penyelam juga menemukan sejumlah pakaian yang diduga milik para penumpang pesawat Sriwijaya Air. Kemudian, terdapat juga bagian jenazah, serpihan pesawat, pelampung, uang senilai Rp250 ribu dan tas berwarna merah.
Ia mengatakan barang-barang tersebut ditemukan para penyelam di kedalaman 17 hingga 19 meter dengan pencarian memakan waktu sekitar 40 menit di bawah laut.
"Barang bukti ini posisinya terpencar. Jadi kita keliling atau berpencar," ujarnya.
Temuan tersebut selanjutnya akan dibawa ke Jakarta International Container Terminal (JITC) untuk diproses lebih lanjut.
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air bernomor register PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Berita Terkait
Ahli waris korban tragedi Sriwijaya Air tuntut Boeing ke AS
Jumat, 19 April 2024 17:41 Wib
Semen Padang rebut puncak klasemen usai tekuk Sriwijaya
Minggu, 26 November 2023 20:15 Wib
PSMS optimistis tutup putaran pertama Liga 2 dengan kemenangan
Minggu, 22 Oktober 2023 20:24 Wib
PSMS matangkan persiapan jelang hadapi Sriwijaya FC
Sabtu, 21 Oktober 2023 16:39 Wib
KPK periksa dua saksi terkait aktivitas keuangan di PT Sriwijaya Mandiri
Sabtu, 3 September 2022 21:41 Wib
Australia vs Vietnam final AFF U-18 Putri
Rabu, 3 Agustus 2022 6:10 Wib
Dua dosen nonaktif Unsri jalani sidang perdana terkait kasus pelecehan seksual
Kamis, 17 Februari 2022 18:40 Wib
Oknum dosen Unsri terancam 12 penjara atas kasus pelecehan seksual tiga mahasiswinya
Sabtu, 11 Desember 2021 13:34 Wib