Maurizio Sarri resmi jadi pelatih Lazio
Jakarta (ANTARA) - Lazio telah mengonfirmasi penunjukan Maurizio Sarri sebagai pelatih baru mereka, menurut laporan BBC pada Kamis.
Mantan pelatih Chelsea tersebut tanpa klub sejak dipecat oleh Juventus pada Agustus tahun lalu, meski mengantarkan klub Turin itu meraih gelar Serie A. Sarri sendiri hanya bertahan di Juventus selama satu musim.
Seperti dilansir laman resmi Lazio pada Kamis, Sarri diikat kontrak berdurasi dua musim oleh Lazio.
Ia menggantikan Simone Inzaghi yang memutuskan pindah ke Inter Milan. Sebelumnya, Lazio mengisyaratkan penunjukan Sarri dengan mengunggah emoji rokok.
Sarri memang sering terlihat merokok di pinggir lapangan selama pertandingan. Karier pelatih berusia 62 tahun itu memang cukup menarik. Ia pernah menjadi seorang bankir serta melatih klub-klub Italia tingkat rendah selama dekade pertama karier kepelatihannya.
Sarri memutuskan berhenti dari pekerjaannya untuk fokus pada karier kepelatihan di awal 2000-an, tetapi baru mencapai level Serie A hingga 2013-2014 pada usia 55 ketika ia memimpin Empoli promosi ke liga tertinggi Italia.
Sejak itu ia telah melatih Napoli, Chelsea dan Juventus, dengan dua klub terakhir hanya bertahan satu musim.
Mantan pelatih Chelsea tersebut tanpa klub sejak dipecat oleh Juventus pada Agustus tahun lalu, meski mengantarkan klub Turin itu meraih gelar Serie A. Sarri sendiri hanya bertahan di Juventus selama satu musim.
Seperti dilansir laman resmi Lazio pada Kamis, Sarri diikat kontrak berdurasi dua musim oleh Lazio.
Ia menggantikan Simone Inzaghi yang memutuskan pindah ke Inter Milan. Sebelumnya, Lazio mengisyaratkan penunjukan Sarri dengan mengunggah emoji rokok.
Sarri memang sering terlihat merokok di pinggir lapangan selama pertandingan. Karier pelatih berusia 62 tahun itu memang cukup menarik. Ia pernah menjadi seorang bankir serta melatih klub-klub Italia tingkat rendah selama dekade pertama karier kepelatihannya.
Sarri memutuskan berhenti dari pekerjaannya untuk fokus pada karier kepelatihan di awal 2000-an, tetapi baru mencapai level Serie A hingga 2013-2014 pada usia 55 ketika ia memimpin Empoli promosi ke liga tertinggi Italia.
Sejak itu ia telah melatih Napoli, Chelsea dan Juventus, dengan dua klub terakhir hanya bertahan satu musim.