Jakarta (ANTARA) - Sejumlah otoritas termasuk Kementerian Keamanan Publik China (Ministry of Public Security/MPS) dan regulator pasar nasional telah meluncurkan kampanye untuk menindak keras penjualan rokok elektrik (electronic cigarette) kepada anak-anak di bawah umur dan kejahatan terkait.
Sebelum akhir April, otoritas China akan mengambil serangkaian langkah tegas termasuk menutup gerai penjualan rokok elektrik dan mesin penjual otomatis di sekitar sekolah.
Kemudian, membatalkan tempat usaha yang tidak mengantongi izin, dan menghapus beberapa informasi daring yang berbahaya terkait hal ini, menurut MPS pada Selasa (22/2).
Pemeriksaan secara langsung akan dilakukan di beberapa tempat dan destinasi utama yang sering dikunjungi oleh anak-anak di bawah umur seperti bar dan taman hiburan, tutur MPS.
MPS menambahkan bahwa upaya kampanye akan ditingkatkan untuk meningkatkan kesadaran terhadap rokok elektrik di kalangan remaja dan membangun jaringan perlindungan sosial.
Berita Terkait
Tak nafkahi anak, seorang ayah di Aceh ditangkap polisi
Rabu, 1 Mei 2024 18:10 Wib
Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi
Selasa, 30 April 2024 17:43 Wib
LPKA Palangka Raya beri pelatihan dasar komputer kepada anak binaan
Selasa, 30 April 2024 16:30 Wib
Penjabat Bupati Mura: Gebyar PAUD ajang peningkatan kreativitas anak dan guru
Senin, 29 April 2024 15:59 Wib
Cegah penyakit pancaroba, Dokter anjurkan anak pakai masker
Sabtu, 27 April 2024 19:07 Wib
Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak
Jumat, 26 April 2024 9:08 Wib
Kenali gejala khas rinitis alergi pada anak
Kamis, 25 April 2024 16:41 Wib
Kasus TBC anak di Indonesia meningkat sejak tiga tahun terakhir
Kamis, 25 April 2024 16:39 Wib