Lima sekolah bantu Pemkot Palangka Raya raih Adipura 2022
Palangka Raya (ANTARA) - Lima sekolah di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah turut membantu pemerintah kota (pemkot) setempat untuk meraih Piala Adipura 2022 yang baru saja diserahkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Selasa, 28 Februari 2023.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani di Palangka Raya, Jumat, mengatakan lima sekolah yang turut membantu pemkot meraih piala Adipura tersebut karena masuk dalam titik pantau atau penilaian pihak tim panitia piala Adipura dan nilainya juga sangat memuaskan.
"Lima sekolah yang menjadi titik pantau tim penilai piala Adipura tersebut SDN Percobaan, SDN-4 Menteng Palangka Raya, SMPN-3 Palangka Raya, Mtsn-1 Palangka Raya dan SMAN-4 Palangka Raya," katanya.
Jayani menuturkan, penilaian terhadap sekolah tersebut tidak lain dalam kategori pengelolaan sampah di sekolah, salah satunya adalah mengurangi produksi sampah plastik yang dihasilkan peserta didik.
Salah satunya menganjurkan para peserta didik di lima sekolah tersebut, ketika ke sekolah membawa bekal dan tidak membawa makanan yang menghasilkan sampah plastik.
"Ketika ada sampah plastik, sekolah setempat juga menyulapnya menjadi barang-barang yang bermanfaat seperti botol minuman mineral menjadi pot bunga serta kerajinan tangan lainnya," ucapnya.
Mantan Kepala SMPN 1 dan 2 Palangka Raya tersebut menegaskan, sekolah yang menjadi titik pantau tim penilaian piala Adipura juga menyediakan tempat sampah sesuai dengan kategori sampahnya.
Misalnya sampah berbahan organik dan non organik sudah disediakan, sehingga para petugas kebersihan sekolah mudah memilih sampah-sampah sekolah mana yang harus dimanfaatkan dan mana yang harus di buang ke tempat sampah di luar sekolah.
"Lima sekolahan ini juga menjadi percontohan terkait pengelolaan sampah, sehingga sekolah terlihat bersih dan nyaman," bebernya.
Ditambahkan Jayani, terkait apa yang sudah dilakukan lima sekolah tersebut pihaknya juga akan terus berupaya menularkan kebiasaan positif tersebut kepada sekolah-sekolah yang ada di Kota Palangka Raya.
"Terkait hal ini kami akan terus upayakan agar sekolah yang ada di kota Palangka Raya juga menjadi sekolah-sekolah yang menjadi ramah lingkungan, bersih dan nyaman dipandang," tutup Jayani.
Sementara itu dari pantauan di lapangan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama sejumlah instansi di pemkot setempat mengarak piala Adipura ke jalan raya dengan menggunakan kendaraan roda empat ke sejumlah ruas jalan yang diarahkan oleh pihak panitia arak-arakan piala adipura tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani di Palangka Raya, Jumat, mengatakan lima sekolah yang turut membantu pemkot meraih piala Adipura tersebut karena masuk dalam titik pantau atau penilaian pihak tim panitia piala Adipura dan nilainya juga sangat memuaskan.
"Lima sekolah yang menjadi titik pantau tim penilai piala Adipura tersebut SDN Percobaan, SDN-4 Menteng Palangka Raya, SMPN-3 Palangka Raya, Mtsn-1 Palangka Raya dan SMAN-4 Palangka Raya," katanya.
Jayani menuturkan, penilaian terhadap sekolah tersebut tidak lain dalam kategori pengelolaan sampah di sekolah, salah satunya adalah mengurangi produksi sampah plastik yang dihasilkan peserta didik.
Salah satunya menganjurkan para peserta didik di lima sekolah tersebut, ketika ke sekolah membawa bekal dan tidak membawa makanan yang menghasilkan sampah plastik.
"Ketika ada sampah plastik, sekolah setempat juga menyulapnya menjadi barang-barang yang bermanfaat seperti botol minuman mineral menjadi pot bunga serta kerajinan tangan lainnya," ucapnya.
Mantan Kepala SMPN 1 dan 2 Palangka Raya tersebut menegaskan, sekolah yang menjadi titik pantau tim penilaian piala Adipura juga menyediakan tempat sampah sesuai dengan kategori sampahnya.
Misalnya sampah berbahan organik dan non organik sudah disediakan, sehingga para petugas kebersihan sekolah mudah memilih sampah-sampah sekolah mana yang harus dimanfaatkan dan mana yang harus di buang ke tempat sampah di luar sekolah.
"Lima sekolahan ini juga menjadi percontohan terkait pengelolaan sampah, sehingga sekolah terlihat bersih dan nyaman," bebernya.
Ditambahkan Jayani, terkait apa yang sudah dilakukan lima sekolah tersebut pihaknya juga akan terus berupaya menularkan kebiasaan positif tersebut kepada sekolah-sekolah yang ada di Kota Palangka Raya.
"Terkait hal ini kami akan terus upayakan agar sekolah yang ada di kota Palangka Raya juga menjadi sekolah-sekolah yang menjadi ramah lingkungan, bersih dan nyaman dipandang," tutup Jayani.
Sementara itu dari pantauan di lapangan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama sejumlah instansi di pemkot setempat mengarak piala Adipura ke jalan raya dengan menggunakan kendaraan roda empat ke sejumlah ruas jalan yang diarahkan oleh pihak panitia arak-arakan piala adipura tersebut.