DTPHP Kalteng: Ketersediaan hewan kurban capai ribuan untuk penuhi kebutuhan masyarakat

id Pemprov kalteng, dtphp kalteng, dinas tanaman pangan hortikultura dan peternakan, hewan ternak, kebutuhan hewan kurban kalteng, idul adha, hari raya k

DTPHP Kalteng: Ketersediaan hewan kurban capai ribuan untuk penuhi kebutuhan masyarakat

Kepala DTPHP Kalteng Sunarti. (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah menyatakan ketersediaan hewan kurban pada 2023 ini mencapai ribuan ekor khususnya dalam rangka memenuhi kebutuhan umat Islam saat Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

"Berdasarkan potensi ketersediaan hewan kurban pada 2023 ini mencapai delapan ribu ekor lebih, terdiri dari sapi, kerbau, kambing maupun domba," kata Kepala DTPHP Kalimantan Tengah Sunarti di Palangka Raya, Selasa.

Dia menjabarkan, potensi ketersediaan hewan kurban untuk sapi sebanyak 6.148 ekor, kerbau 150 ekor, kambing 1.965 ekor, serta domba sebanyak 160 ekor yang masing-masing tersebar di seluruh kabupaten dan kota se-Kalimantan Tengah.

"Dengan estimasi bobot badan sapi siap potong, yakni sapi lokal antara 300-700 kilogram dan sapi eksotik 700-1.000 kilogram. Sedangkan bobot kambing atau domba berkisar 40-100 kilogram," tuturnya.

Baca juga: Kalimantan Tengah bersiap jadi penyangga IKN

Sunarti menjelaskan, melihat potensi ketersediaan hewan kurban di Kalimantan Tengah tersebut diperkirakan mampu mencukupi kebutuhan masyarakat khususnya umat Islam dalam menyongsong Idul Adha.

"Untuk kebutuhan hewan kurban sifatnya fluktuatif karena sifatnya ibadah, sehingga tidak bisa dipastikan. Tetapi biasanya kebutuhan di setiap tahun juga mencapai ribuan dan dapat terpenuhi," ujarnya.

Selain hewan-hewan yang berasal dari peternak lokal, umumnya sejumlah pelaku usaha juga mendatangkan hewan dari luar daerah untuk mendukung pemenuhan kebutuhan masyarakat saat Idul Adha.

"Namun untuk data ketersediaan di kami khususnya yang berasal dari peternak lokal, sedangkan yang berasal dari luar daerah tidak masuk dalam pendataan tersebut," ucapnya.

Sementara itu untuk hewan kurban presiden juga telah disiapkan, yakni berasal dari peternak di Palangka Raya yakni sapi dengan bobot sekitar 1,1 ton yang rencananya dialokasikan untuk wilayah Kapuas.

Baca juga: Belasan tim berebut ratusan juta rupiah di Kejurnas Gubernur Cup Voli Kalteng

Baca juga: Pemprov sediakan komoditas pangan strategis harga terjangkau di Sukamara

Baca juga: Kalimantan Tengah sukses juara umum Penas KTNA XVI