BPN Palangka Raya selesaikan target PTSL 2023

id bpn palangka raya, kantah palangkaraya, pertanahan palangka raya, atr/bpn, ptsl, Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap, bpn palangka raya seles

BPN Palangka Raya selesaikan target PTSL 2023

Penandatanganan berita acara penyelesaian pekerjaan target PTSL TA 2023 Kantor ATR/BPN Kota Palangka Raya, Rabu (20/12/2023). (ANTARA/HO-BPN Palangka Raya)

Palangka Raya (ANTARA) -
Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Nasional Pertanahan (ATR/BPN) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah menyatakan telah menyelesaikan target kegiatan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun Anggaran 2023.
 
"Kami telah menyelesaikan target PTSL untuk 2023 dan terkait ini sudah dilaksanakan penandatanganan berita acara dan penyelesaian pekerjaan," kata Kepala ATR/BPN Palangka Raya Yono Cahyono dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Rabu.
 
Penandatanganan berita acara penyelesaian pekerjaan tersebut, yakni dari Ketua Panitia Ajudikasi PTSL kepada Kepala Kantor ATR/BPN Kota Palangka Raya.
 
Kegiatan ini dalam rangka penyelesaian pekerjaan PTSL 2023 yang kemudian setelahnya dilaksanakan penyerahan sertipikat kepada para penerima atau warga.
 
"Adapun target PTSL untuk Palangka Raya pada 2023 ini adalah sebanyak 600 sertipikat hak atas tanah dan semuanya telah terealisasi," jelasnya.

Baca juga: Kalimantan Tengah raih Predikat Informatif Anugerah Keterbukaan Informasi Publik
 
Yono Cahyono menegaskan, pihaknya terus bekerja secara optimal dalam rangka mendukung upaya Kementerian ATR/BPN untuk mewujudkan Palangka Raya sebagai Kota Lengkap.
 
Adapun yang dimaksud dengan Predikat Kota Lengkap adalah suatu daerah yang telah dipetakan seluruh bidang tanahnya serta dilengkapi validitas dokumen spasial dan yuridis.
 
Sebelumnya, Penjabat Wali Kota Hera Nugrahayu mengatakan, untuk menyelesaikan secara keseluruhan untuk bidang tanah di kota setempat pihaknya siap mengoptimalkan kolaborasi bersama jajaran BPN.
 
"Kita juga akan meningkatkan kualitas data agar update (diperbaharui) dan dikolaborasikan bersama antara pemerintah kota dan BPN, sehingga berbagai permasalahan seperti konflik agraria dapat diminimalisir," tuturnya.

Baca juga: Sambut Nataru, Pemprov Kalteng giatkan operasi pasar selama Desember

Baca juga: Sekda Kalteng serukan ASN terus aktualisasikan sikap bela negara

Baca juga: Kalteng raih tiga terbaik nasional Anugerah BBI dan BBWI