Wagub: Tahun ini dua program ketahanan pangan dilaksanakan di Kotim

id Wagub pastikan tahun ini dua program ketahanan pangan dilaksanakan di Kotim, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, edy pratowo

Wagub: Tahun ini dua program ketahanan pangan dilaksanakan di Kotim

Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo ketika diwawancarai di Sampit, menyebutkan bahwa ada dua program ketahanan pangan yang dilaksanakan di Kotim tahun 2024 ini, Minggu (21/1/2024). ANTARA/Devita Maulina

Sampit (ANTARA) - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo menyampaikan ada dua program strategis provinsi yang dilaksanakan di Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2024 dalam rangka mendukung ketahanan pangan.

“Di Kabupaten Kotawaringin Timur insyaallah di 2024 ini akan dilaksanakan dua kegiatan untuk mendukung ketahanan pangan, salah satunya saat ini sudah berjalan dan insyaallah tahun ini selesai,” bebernya saat melakukan kunjungan kerja di Sampit, Minggu.

Edy menyebutkan, program yang dimaksud adalah pembangunan pabrik pakan ternak di Desa Bukit Harapan, Kecamatan Parenggean yang  mulai dibangun pada September 2023 lalu dan ditargetkan selesai tahun ini.

Pria yang pernah menjabat Bupati Pulang Pisau menjelaskan, salah satu kendala yang kerap dihadapi para peternak, khususnya ternak unggas, adalah sulitnya mendapat pakan ternak dengan kualitas yang bagus dan harga yang terjangkau. Kondisi ini membuat peternak lokal sulit untuk bersaing dengan peternak dari luar daerah.

“Saat ini para peternak kita kebanyakan masih menggunakan pakan dari luar daerah, lalu ketika embargo kita akan kesulitan. Contohnya, saat pandemi COVID-19 lalu, harga apa-apa serba naik termasuk harga pakan, sehingga otomatis harga daging ternaknya pun naik,” ujarnya.

Terkait hal ini Pemprov Kalteng berupaya membantu para peternak agar bisa mendapatkan pakan dengan harga yang lebih terjangkau dan kualitas yang tidak kalah dari pakan yang dipasok luar daerah.

Dengan demikian, bidang peternakan di Kalteng pun diharapkan bisa berkembang dan maju, sehingga mampu memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

“Kita doakan saja pembangunan pabrik pakan berjalan lancar, rencananya besok kami akan meninjau progres pembangunan disana sekaligus membuka kegiatan pasar penyeimbang,” imbuhnya.

Baca juga: Dinkes Kotim pastikan pelayanan kesehatan tetap berjalan selama pemilu

Kemudian, program kedua adalah pembangunan Rice Milling Unit (RMU) atau penggilingan padi modern yang rencananya mulai dibangun tahun ini di Desa Lempuyang, Kecamatan Teluk Sampit.

Desa Lempuyang dipilih karena merupakan sentra produksi beras di Kotawaringin Timur. Keberadaan pabrik ini diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi dan pemasaran hingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani.

“Diharapkan dengan industri hilirisasi kita bangun supaya jangan sampai nanti kita yang kaya akan sumber daya alam, justru mendatangkan beras dari luar, padahal beras yang didatangkan itu aslinya beras kita juga,” ucapnya.

Edy menerangkan, ada beberapa wilayah di Kalteng yang menjadi lumbung pangan daerah, yakni Kotawaringin Timur, Kapuas, Katingan, dan Pulang Pisau. 

Namun, selama ini hasil panen padi atau gabah petani lokal justru dibeli oleh pengusaha dari luar daerah yang kemudian digiling dan dikemas, serta diberikan merek luar daerah dan dijual kembali dengan harga yang jauh lebih mahal ke berbagai daerah termasuk Kalteng. 

Kondisi ini tentu menjadi sebuah ironi, karena beras tersebut sebenarnya produksi lokal namun justru warga lokal membeli dari daerah lain dengan harga yang lebih mahal.

“Saya pernah mengalami itu ketika di Pulang Pisau, mungkin karena petani mengalami kesulitan lalu menjual gabah dengan harga murah, begitu dibeli dan diolah, produk keluarannya justru beras banjar, padahal padinya dari Kalteng,” sebutnya.

Oleh sebab itu, Pemprov Kalteng secara bertahap melakukan pembenahan dan mengatasi kendala-kendala yang dihadapi para peternak dan petani, agar kedepannya ketahanan pangan di Kalteng semakin baik, tanpa harus selalu bergantung dari daerah lain.

Baca juga: Pengendalian inflasi Kalteng 2024 dimulai di Kotim disambut antusias

Baca juga: Wagub ajak para tokoh di Kotim jaga kondusivitas jelang Pemilu 2024

Baca juga: Gubernur Kalteng bagikan paket sembako gratis di Kotim