Layanan Galaxy AI masih gratis hingga 2025
Jakarta (ANTARA) - Manajer Senior Produk MX Samsung Electronics Indonesia Verry Octavianus menyebutkan layanan kecerdasan artifisial (AI) bernama Galaxy AI yang dihadirkan lewat Galaxy S24 series bisa dinikmati tanpa berbayar atau gratis hingga 2025.
"Hal ini juga sudah disampaikan secara resmi oleh TM (President and Head of MX Business Samsung Electronics), merupakan langkah awal dari Samsung dan memang kami memberikan gratis sampai 2025 namun untuk ke depannya seperti apa kami belum mendapatkan informasi lebih lanjut," kata Verry di Jakarta, Kamis.
Dalam survei internal yang telah dilakukan oleh Samsung Indonesia, pada masa prapesan yang sudah berlangsung selama 15 hari sejak 18 Januari 2024 Galaxy AI yang diunggulkan dalam Galaxy S24 series menjadi salah satu fitur yang dicari oleh pelanggan.
Bahkan beberapa fitur yang dihadirkan Galaxy AI seperti Circle to Search dan Live Translate Call telah menjadi fitur favorit pengguna yang telah menerima produknya dari pengiriman prapesan di tahapan pertama, yaitu 18-23 Januari 2024.
"Galaxy AI jadi salah satu yang memang diunggulkan di S24 series, karena fitur-fiturnya ini memang empowerment dari yang tadinya gak bisa sekarang bisa. Dan ini diterima baik oleh masyarakat," kata Head of MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar.
Sebagai ponsel pintar pertama dari Samsung yang dibekali dengan Galaxy AI, Galaxy S24 series memberikan fitur-fitur lebih cerdas dari generasi pendahulunya.
Salah satunya seperti fitur Live Translate Call yang memungkinkan pengguna dapat mendapatkan terjemahan secara langsung saat menerima telepon dari pengguna lainnya yang menggunakan bahasa asing.
Saat ini fitur itu sudah mendukung 13 bahasa.
Hal itu membuat ponsel pintar tersebut diminati oleh pasar dan juga terlihat di Indonesia. Dalam 15 hari masa prapesan yang telah dibuka, Samsung Indonesia mencatat Galaxy S24 series berhasil mengungguli penjualan hingga 160 persen atau sebesar 2,6 kali lipat dari generasi pendahulu.
"Hal ini juga sudah disampaikan secara resmi oleh TM (President and Head of MX Business Samsung Electronics), merupakan langkah awal dari Samsung dan memang kami memberikan gratis sampai 2025 namun untuk ke depannya seperti apa kami belum mendapatkan informasi lebih lanjut," kata Verry di Jakarta, Kamis.
Dalam survei internal yang telah dilakukan oleh Samsung Indonesia, pada masa prapesan yang sudah berlangsung selama 15 hari sejak 18 Januari 2024 Galaxy AI yang diunggulkan dalam Galaxy S24 series menjadi salah satu fitur yang dicari oleh pelanggan.
Bahkan beberapa fitur yang dihadirkan Galaxy AI seperti Circle to Search dan Live Translate Call telah menjadi fitur favorit pengguna yang telah menerima produknya dari pengiriman prapesan di tahapan pertama, yaitu 18-23 Januari 2024.
"Galaxy AI jadi salah satu yang memang diunggulkan di S24 series, karena fitur-fiturnya ini memang empowerment dari yang tadinya gak bisa sekarang bisa. Dan ini diterima baik oleh masyarakat," kata Head of MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar.
Sebagai ponsel pintar pertama dari Samsung yang dibekali dengan Galaxy AI, Galaxy S24 series memberikan fitur-fitur lebih cerdas dari generasi pendahulunya.
Salah satunya seperti fitur Live Translate Call yang memungkinkan pengguna dapat mendapatkan terjemahan secara langsung saat menerima telepon dari pengguna lainnya yang menggunakan bahasa asing.
Saat ini fitur itu sudah mendukung 13 bahasa.
Hal itu membuat ponsel pintar tersebut diminati oleh pasar dan juga terlihat di Indonesia. Dalam 15 hari masa prapesan yang telah dibuka, Samsung Indonesia mencatat Galaxy S24 series berhasil mengungguli penjualan hingga 160 persen atau sebesar 2,6 kali lipat dari generasi pendahulu.