Jakarta (ANTARA) - Mazda mengumumkan bahwa sedan listrik EZ-6 akan menjadi produk global yang akan pertama kali tersedia terlebih dahulu di pasar China dan Eropa.
Itu berarti bahwa mobil yang menggunakan teknologi elektrifikasi dari mitra Mazda di China, Changan Automobile tersebut dapat dijual di negara-negara lain, lapor Motortrend, Selasa (13/8) waktu setempat.
Mazda pertama kali memamerkan EZ-6 di pameran mobil Beijing hingga awal Mei lalu, termasuk konsep SUV listrik Arata.
EZ-6 akan diproduksi menjadi dua varian, yakni mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV) dan plug-in hybrid (PHEV), sementara Arata yang tampan belum cukup dekat dengan produksi bagi Mazda.
Hal yang menarik, EZ-6 adalah sebuah sedan. Selain itu, mobil ini akan menggunakan penggerak roda belakang, dan varian EV-nya akan memiliki distribusi bobot 50:50.
Baca juga: Mazda EZ-6 EV bakal hadir di China akhir tahun
Versi BEV Mazda EZ-6 akan mendapatkan mesin varian 255 hp (190 kw/258 PS) dan kecepatan tertinggi 106 mph atau 170 kilometer/jam. Mobil itu menggunakan baterai litium besi fosfat.
Mazda sebelumnya mengatakan EZ-6 akan memiliki standar jarak tempuh China Light-Duty Vehicle Test (CLTC) sekitar 600 kilometer.
Sementara EZ-6 versi PHEV menggunakan mesin 94 hp (70 kw/95PS) 1,5 liter dan baterai litium besi fosfat dengan motor elektrik 215 hp (160 kw/218 PS).
Mazda EZ-6 versi hibrida memiliki kecepatan tertinggi 170 kilometer/jam dengan jarak tempuh sekitar 1.000 kilometer.
Dari segi penampilan, meskipun lampu depannya agak generik, kisi-kisi besar di bagian depannya diapit dengan lekukan ke dalam yang kontras dan sangat khas Mazda.
Baca juga: Konsep Mazda Arata EV isyaratkan saingi Tesla Model Y di tahun 2025
Bagian sampingnya sederhana dan elegan, mengingatkan pada Lucid Air, terutama pada bentuk kelongsong pintu bagian bawahnya.
Bagian belakang yang tajam dan sportyditutup dengan ducktail kick-up rendah pada decklid yang dapat naik secara elektrik, seperti spoiler pada banyak Porche. Lampu belakangnya berbentuk setengah lingkaran.
Interiornya, meskipun tampan, tidak memiliki banyak DNA desain yang sama dengan produk USDM (United States Domestic Market) Mazda. Hal itu mungkin karena produk ini adalah produk dari perusahaan patungan Changan dan Mazda.
Diketahui, Changan memiliki 50 persen saham di perusahaan ini, dan memproduksi beragam kendaraan dengan berbagai merek.
Berita Terkait
Sedan listrik BYD Seal disiapkan untuk dukung pelaksanaan ISF 2024
Senin, 2 September 2024 17:44 Wib
Sedan elektrik Mercedes meledak di area parkir
Senin, 5 Agustus 2024 9:06 Wib
Ini penyebab Bentley tarik 1.659 sedan Flying Spur
Kamis, 11 Mei 2023 12:29 Wib
Skoda Octavia versi listrik akan hadir setelah 2025
Senin, 26 September 2022 10:52 Wib
MG 5 GT jadi mobil sedan penumpang terfavorit
Rabu, 21 September 2022 12:08 Wib
Ini tampilan dan harga New Mazda 2 Sedan dan CX-8
Selasa, 26 Juli 2022 16:46 Wib
Ini karakteristik konsumen mobil 'hatchback' menurut Suzuki
Jumat, 22 Juli 2022 11:42 Wib
Ini perkiraan harga sedan listrik Cadillac Celestiq
Minggu, 26 Juni 2022 14:36 Wib