Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) turut berpartisipasi mengikuti Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 tahun 2024 yang diselenggarakan di Banten 9-12 Oktober sebagai salah satu upaya memperluas akses pasar hingga mancanegara.
"Keikutsertaan dalam Trade Expo Indonesia ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah memperkenalkan dan mempromosikan produk unggulan Kalimantan Tengah, serta menjadi kesempatan strategis membuka akses pasar internasional," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kalteng Rangga Lesmana dihubungi dari Palangka Raya, Kamis.
Trade Expo Indonesia dinilai sebagai wadah strategis, sebab merupakan pameran dagang internasional terbesar di Indonesia yang berfokus pada business to business (B2B), diselenggarakan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang diadakan secara tahunan.
Adapun dalam agenda yang ke- 39 ini, Trade Expo Indonesia mengusung tema Build strong connection with the best of Indonesia.
Baca juga: Ajak berpikir positif, Gubernur Kalteng tegaskan pasar penyeimbang bantu masyarakat
Baca juga: Ajak berpikir positif, Gubernur Kalteng tegaskan pasar penyeimbang bantu masyarakat
"Produk-produk unggulan Kalteng memiliki potensi besar untuk diekspor. Kita harus lebih aktif dalam mengikuti agenda nasional maupun internasional, untuk meningkatkan jangkauan pasar maupun daya saing produk lokal," jelasnya.
Disdagperin secara berkelanjutan melakukan pendampingan maupun fasilitasi terhadap para pelaku industri di Kalimantan Tengah dalam pengembangan bisnis, termasuk agar produknya bisa 'go internasional' atau ekspor.
Melalui keikutsertaan ini, pihaknya berharap dapat menciptakan peluang baru bagi produk-produk lokal untuk bersaing di pasar internasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
Melalui keikutsertaan ini, pihaknya berharap dapat menciptakan peluang baru bagi produk-produk lokal untuk bersaing di pasar internasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
Trade Expo Indonesia ke-39 dilaksanakan di Hall 2 - 9 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City dan dihadiri oleh lebih dari 33.000 buyer dan pengunjung dari sekitar 114 negara, serta lebih dari 1.200 eksportir dari seluruh Indonesia.
Baca juga: Dishanpang Kalteng sosialisasikan B2SA ke berbagai sekolah
Baca juga: Pemprov dorong perluasan kesempatan kerja bagi masyarakat Kapuas
Baca juga: Nakes penugasan Kemenkes bantu optimalkan layanan kesehatan di Kalteng
Baca juga: Dishanpang Kalteng sosialisasikan B2SA ke berbagai sekolah
Baca juga: Pemprov dorong perluasan kesempatan kerja bagi masyarakat Kapuas
Baca juga: Nakes penugasan Kemenkes bantu optimalkan layanan kesehatan di Kalteng
