Dishanpang Kalteng tingkatkan kapasitas aparatur dalam penyiapan perencanaan ketahanan pangan

id dishanpang kalteng, plt kadishanpang elfiansyah, ketahanan pangan, neraca pangan, bahan pangan, kalimantan tengah

Dishanpang Kalteng tingkatkan kapasitas aparatur dalam penyiapan perencanaan ketahanan pangan

Seorang pedagang daging ayam melayani pembeli di Pasar Besar Palangka Raya, beberapa waktu lalu. ANTARA/Rendhik Andika

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpang) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memacu kapasitas ataupun kemampuan aparatur agar mampu menjalankan tugas pokok dan fungsi secara maksimal.

Pelaksana Kadishanpang Kalteng Elfiansyah di Palangka Raya, Kamis, mengatakan, kemampuan aparatur lingkup Dishanpang terus dipacu hingga dapat selalu memberikan kinerja terbaiknya.

"Termasuk dalam mendukung perencanaan dan kebijakan ketahanan pangan yang lebih baik untuk daerah," tuturnya.

Hal ini Dishanpang lakukan melalui berbagai kegiatan pelatihan maupun bimbingan teknis menyesuaikan kebutuhan di lapangan. Adapun yang baru saja pihaknya laksanakan terkait penyusunan neraca bahan makanan (NBM).

Aparatur diharap semakin baik dalam menyusun, mengolah, serta menganalisis data terkait bahan makanan. Hal ini nantinya dapat membantu merumuskan kebijakan pangan yang lebih tepat sasaran.

Menurutnya, bimbingan teknis ini juga menjadi kesempatan yang baik untuk berbagi pengalaman, belajar bersama, serta mempererat hubungan dan kerja sama antar kabupaten/kota dalam rangka mencapai tujuan bersama, yaitu menciptakan ketahanan pangan yang optimal di Kalimantan Tengah.

“Neraca bahan makanan adalah alat yang sangat berguna untuk memetakan dan mengelola ketersediaan pangan di suatu daerah, sehingga dapat mendorong ketahanan pangan yang lebih tangguh dan berkelanjutan,” ujarnya.

Pihaknya ingin memberi pemahaman yang mendalam kepada aparatur mengenai cara penyusunan dan pemanfaatan NBM sebagai alat bantu perencanaan pangan yang berbasis pada data.

"Diharapkan, ke depannya penyusunan Neraca Bahan Makanan dapat dilakukan dengan lebih efisien dan berbasis pada data yang akurat, guna mendukung tercapainya ketahanan pangan yang lebih baik di Kalimantan Tengah,” jelasnya.