Kuala Kapuas (ANTARA) - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mencatat selama tahun 2024, jumlah kunjungan masyarakat ke perpustakaan setempat sebanyak 58.550 pengunjung.
“Pemustaka, baik dari kalangan anak-anak, remaja, mahasiswa, maupun masyarakat umum yang berkunjung ke perpustakaan Disarpustaka Kapuas, tercatat sebanyak 58.550 pengunjung,” kata Kepala Disarpustaka Kabupaten Kapuas, Suwarno Muriyat, di Kuala Kapuas, Sabtu.
Angka ini, menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap layanan perpustakaan semakin meningkat, terutama dengan berbagai inovasi yang dilakukan oleh Disarpustaka Kapuas.
Suwarno Muriyat menyebutkan, bahwa jumlah kunjungan masyarakat ke perpustakaan Disarpustaka kabupaten setempat, terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Para pengunjung memanfaatkan berbagai fasilitas yang tersedia di perpustakaan, seperti pojok baca digital, i-Kapuas, ruang baca anak dan dewasa serta studio mini yang ada di Rumah Betang Bukit Ngelangkang Disarpustaka Kapuas.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan ini, mengaku optimistis kunjungan masyarakat ke perpustakaan akan terus meningkat pada 2025 ini.
Hal ini, kata dia, didukung oleh upaya Disarpustaka Kapuas, dalam melengkapi lokasi serta sarana dan prasarana yang ada.
Baca juga: Distan Kapuas nilai program cetak sawah relevan dengan kebutuhan daerah
Dengan semakin lengkapnya fasilitas, Suwarno Muriyat berharap, kunjungan masyarakat akan meningkat.
“Ini juga sejalan upaya kami untuk meningkatkan indikator kinerja utama, seperti indeks pembangunan literasi masyarakat dan tingkat kegemaran membaca,” katanya.
Disarpustaka kabupaten setempat, berkomitmen untuk terus meningkatkan peran perpustakaan sebagai pusat literasi bagi masyarakat setempat.
“Juga mendukung perkembangan budaya membaca, dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan pendidikan di Kabupaten Kapuas,” harapnya.
Peningkatan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan Disarpustaka dalam mengelola layanan, tetapi juga menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap pentingnya membaca dan literasi semakin tinggi.
Harapannya, perpustakaan dapat terus menjadi pusat informasi, pendidikan, dan hiburan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas. Dengan semangat ini, Disarpustaka berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi guna meningkatkan minat baca dan kualitas layanan di masa mendatang.
Baca juga: Tiga desa di Kapuas dilatih pengisian data aplikasi Jagadesa
Baca juga: Pemkab Kapuas gelar ESQ untuk tingkatkan kemampuan ASN
Baca juga: Kalteng dapat alokasi cetak sawah 102.000 hektare