Fakultas Kedokteran UMPR jalin kerja sama luar negeri

id Fakultas Kedokteran UMPR jalin kerja sama luar negeri, kalteng, umpr, Palangka raya,pendidikan, universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Fakultas Kedokteran UMPR jalin kerja sama luar negeri

Dekan Fakultas Kedokteran (FK) UMPR, Dr dr Andi Armyn Nurdin, MSc , Sp.KKLP bersama jajaran saat melaporkan rencana kerja kepada Rektor UMPR Assoc Prof Dr Muhamad Yusuf, S.Sos, M.AP. ANTARA/HO-Humas UMPR

Palangka Raya (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (FK UMPR) sukses menjalin kerja sama luar negeri sebagai salah satu bentuk pengembangan aktivitas eksternal.

Dekan Fakultas Kedokteran UMPR Dr dr Andi Armyn Nurdin, MSc , Sp.KKLP di Palangka Raya, Kamis mengatakan, dalam waktu dekat kerja sama yang akan dilakukan, dengan negara Belanda dengan menggelar webinar bersama yang diikuti oleh mahasiswa Perguruan Tinggi mahasiswa (PTM) se Indonesia.

"Kegiatan ini dilaksanakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK UMPR dengan tema besar model dokter masa depan melalui zoom meeting," katanya.

Dia menerangkan, saat ini pengurus BEM FK UMPR sedang memaksimalkan berbagai persiapan termasuk memastikan kesiapan para narasumber.

"Salah satu narasumber berasal dari Belanda yaitu Dr Tjay Tan dengan tema model dokter 2045,” kata Andi Armyn di Fakultas Kedokteran Kampus 1 jalan Anggrek, Lingkar Luar Palangka Raya.

Dia menambahkan, selain kerja sama webinar, FK UMPR juga menjalin kerja sama Johor, Malaysia. Bentuk kegiatannya adalah melaksanakan sejumlah kegiatan kolaborasi dosen dengan mahasiswa seperti magang, KKN maupun penelitian dan pengabdian.

Baca juga: FISIPOL UMPR selenggarakan training skill building public speaking

”Kerja sama dengan Johor ini juga dalam rangka penelitian yang kemudian menghasilkan produk. Misalnya penelitian tentang tanaman tertentu yang produk akhirnya adalah menghasilkan obat herbal dengan merek tertentu dan dipatenkan,” katanya.

Sayap kerja sama, menurutnya, juga diperluas dengan beberapa perguruan tinggi di Timur Tengah. Terutama di Arab Saudi, University King Abdul Azis, Makkah, dan University Qashim.

“Dua perguruan tinggi ternama di Arab Saudi ini, mempunyai keunggulan dan khas masing-masing yang kita adopsi," katanya.

Dia mencontohkan, di University Qashim, universitas setempat menyiapkan beasiswa besar, bahkan sampai mahasiswanya dari Indonesia bisa memiliki mobil pribadi.

"Belum lagi juga program unggul lain di University Qashim. Begitu juga dengan University King Abdul Azis, punya keunggulan tersendiri yang dapat kita aplikasikan di sini,” katanya.

Dia pun berharap, dengan kerja sama luar negeri yang terus dikembangkan FK UMPR menjadi pemicu bagi FK di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) lain untuk melakukan hal serupa.

”Jadi kalau bisa FK UMPR yang menjadi 'leadernya', PTM lain mengikuti kita,” katanya.

Baca juga: FGMIK UMPR-Dinkes Kalteng jajaki kerja sama peningkatan gizi masyarakat

Baca juga: UMPR-Pemkab Sukamara sinergi program peningkatan SDM masyarakat

Baca juga: UMPR dirikan Pusat Riset dan Laboratorium Orang Utan, Satwa Langka dan Penyakit Tropis