Palangka Raya (ANTARA) - Pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PPKMB) Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (FH UMPR) mendorong terwujudnya pembentukan insan yuris berkeadilan dan humanis.
"PPKMB ini bertajuk Pengenalan Orientasi Sistem Akademik dan Kemahasiswaan (POSITA) yang dilaksanakan pada 1 hingga 3 September 2025," kata Dekan FH UMPR, Dr (Cand) Ardi Akbar Tanjung MH di Palangka Raya, Selasa.
Dia menerangkan, pada tahun ini, sebanyak 163 mahasiswa baru resmi bergabung sebagai keluarga besar FH UMPR.
Mengusung tema “Membentuk Insan Yuris Berkeadilan, Humanis, dan Berkeadaban untuk Masa Depan Berkelanjutan”, kegiatan ini menjadi gerbang awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal dunia kampus, khususnya lingkungan Fakultas Hukum.
Ardi menegaskan bahwa orientasi bukanlah acara seremonial semata, melainkan sebuah proses pembekalan dan penumbuhan semangat kebersamaan.
“Ekspetasi publik memang tinggi kepada kita. Mereka mempercayakan anak-anaknya masuk ke FH UMPR, menjadi insan yuris yang berkeadaban. Pendidikan tidak hanya berorientasi pada teori, tetapi juga implementasi pada praktik, agar mahasiswa peka terhadap masalah hukum di masyarakat, khususnya di Kalimantan Tengah,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa proses belajar di FH UMPR bukanlah perjalanan singkat. Akan ada dinamika, bahkan rasa jenuh, namun hal itu merupakan bagian dari pendewasaan intelektual dan spiritual.
“Gunakan masa kuliah sebaik-baiknya. Kalian ditempa dan disiapkan menjadi pemimpin, praktisi, akademisi, sekaligus agen perubahan yang menjunjung tinggi kebenaran,” tegasnya.
Sementara itu, Rektor UMPR, Assoc Prof Dr Muhamad Yusuf MAP yang turut berhadir dan membuka kegiatan ini menekankan bahwa menjadi mahasiswa hukum merupakan pilihan strategis sekaligus pilihan mulia.
“Ilmu itu hasil transendental. Dengan hati dan pikiran, manusia mampu menciptakan tindakan yang adil, humanis, dan berkeadaban. Tema kegiatan ini sangat relevan untuk mencetak insan yang mampu menghadirkan kebenaran sekaligus mengisi masa depan bangsa sebagai pejuang keadilan fii sabilillah,” ungkapnya.
PPKMB Posita 2025 menjadi momentum penting untuk membentuk mahasiswa baru yang tidak hanya memahami teori hukum, tetapi juga siap mengimplementasikan nilai-nilai keadilan, kemanusiaan, dan keberadaban dalam kehidupan bermasyarakat maupun bernegara.
Baca juga: Fakultas Teknologi Laboratorium Medis laksanakan PKKMB bertema Labventure FTLM
Baca juga: Muhammadiyah Kalteng perluas jaringan pendidikan dengan bangun SMA Boarding School UMPR
Baca juga: Mahasiaswa angkatan pertama FGMIK UMPR ikuti program PKKMB
