Sampit (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Rudianur Kalimantan Tengah mendukung upaya peningkatan produksi pertanian dengan harapan akan membawa dampak positif terhadap kesejahteraan petani.
"Upaya peningkatan produktivitas itu mulai dari perluasan areal tanam, penggunaan alat produksi pertanian, hingga bibit berkualitas dan pemupukan sesuai kebutuhan sehingga hasilnya terus meningkat," kata Rudianur di Sampit, Kamis.
Menurut Rudianur, potensi pertanian Kotawaringin Timur masih sangat besar. Peluang pasarnya juga terbuka lebar seiring pertambahan jumlah penduduk yang berdampak pada peningkatan kebutuhan pangan.
Peningkatan produksi pertanian ditujukan untuk meningkatkan pendapatan petani. Terlebih saat pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, upaya ini juga sangat penting untuk mendukung ketahanan pangan daerah.
Politisi Golkar yang terpilih mewakili daerah pemilihan 3 meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Teluk Sampit dan Pulau Hanaut ini sangat meminta pemerintah kabupaten melalui Dinas Pertanian terus membantu petani meningkatkan produksi pertanian.
Dukungan tersebut sangat dibutuhkan karena umumnya petani dihadapkan pada kendala klasik yaitu permodalan. Oleh karena itu bantuan alat produksi pertanian, pupuk, benih dan bahan bakar minyak sangat dibutuhkan agar petani bisa menjalankan pertanian dengan lancar dan maksimal.
Bantuan pendampingan oleh penyuluh juga dibutuhkan agar petani bisa mengatasi masalah-masalah teknis yang muncul seperti gangguan hama dan kendala alam yang bisa mengancam keberhasilan maupun tingkat kualitas panen.
"Saya yakin sektor pertanian masih menjadi andalan untuk menopang dan meningkatkan perekonomian masyarakat Kotawaringin Timur. Makanya sektor ini harus terus ditingkatkan dan pemerintah daerah harus membantu petani secara maksimal," demikian Rudianur.
Baca juga: Petani Kotim membutuhkan kemudahan mendapatkan pupuk bersubsidi
"Upaya peningkatan produktivitas itu mulai dari perluasan areal tanam, penggunaan alat produksi pertanian, hingga bibit berkualitas dan pemupukan sesuai kebutuhan sehingga hasilnya terus meningkat," kata Rudianur di Sampit, Kamis.
Menurut Rudianur, potensi pertanian Kotawaringin Timur masih sangat besar. Peluang pasarnya juga terbuka lebar seiring pertambahan jumlah penduduk yang berdampak pada peningkatan kebutuhan pangan.
Peningkatan produksi pertanian ditujukan untuk meningkatkan pendapatan petani. Terlebih saat pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, upaya ini juga sangat penting untuk mendukung ketahanan pangan daerah.
Politisi Golkar yang terpilih mewakili daerah pemilihan 3 meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Teluk Sampit dan Pulau Hanaut ini sangat meminta pemerintah kabupaten melalui Dinas Pertanian terus membantu petani meningkatkan produksi pertanian.
Dukungan tersebut sangat dibutuhkan karena umumnya petani dihadapkan pada kendala klasik yaitu permodalan. Oleh karena itu bantuan alat produksi pertanian, pupuk, benih dan bahan bakar minyak sangat dibutuhkan agar petani bisa menjalankan pertanian dengan lancar dan maksimal.
Bantuan pendampingan oleh penyuluh juga dibutuhkan agar petani bisa mengatasi masalah-masalah teknis yang muncul seperti gangguan hama dan kendala alam yang bisa mengancam keberhasilan maupun tingkat kualitas panen.
"Saya yakin sektor pertanian masih menjadi andalan untuk menopang dan meningkatkan perekonomian masyarakat Kotawaringin Timur. Makanya sektor ini harus terus ditingkatkan dan pemerintah daerah harus membantu petani secara maksimal," demikian Rudianur.
Baca juga: Petani Kotim membutuhkan kemudahan mendapatkan pupuk bersubsidi