Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Komisi II DPRD Kalimantan Tengah Sudarsono menyarankan kepada pemerintah pusat bersama daerah, agar melakukan evaluasi secara berkala terkait shrimp estate atau kawasan tambak udang vaname yang telah dibangun di Kabupaten Sukamara.
Evaluasi tersebut sebagai upaya mencegah sekaligus mencari solusi terbaik ketika terjadi resiko bisnis di shrimp estate tersebut, kata Sudarsono saat dihubungi dari Palangka Raya, Senin.
"Kita memang harus selalu tetap optimis, tapi namanya bisnis kan tidak selalu sesuai ekspektasi. Itulah kenapa perlu dilakukan evaluasi secara berkala," tambahnya.
Pria yang bergeser sebagai Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalteng berdasarkan hasil pemilihan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) itu mengaku, pihaknya sudah pernah berkunjung dan melihat langsung shrimp estate. Dari hasil tersebut, shrimp estate memang sesuai dengan kondisi dan karakter wilayah di Kabupaten Sukamara.
Sudarsono mengatakan pada saat kunjungan tersebut, shrimp estate masih dalam tahap percobaan. Namun, dari laporan Bupati Sukamara, shrimp estate yang dibangun menggunakan dana pemerintah pusat itu, memberikan hasil cukup menjanjikan.
"Kami dari DPRD Kalteng mengapresiasi dan mendorong agar terus dikembangkan. Tapi, kami selalu berharap, pada saatnya nanti masyarakat dapat terlibat langsung dan ikut menikmati program tersebut," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran bersama jajarannya, ada melakukan kerja tersebut ke lokasi shrimp estate. Kunjungan tersebut untuk melihat perkembangan dan persiapan pekerjaan awal yang akan dilakukan dalam membangun klaster tambak udang tersebut.
Dia mengatakan pembangunan shrimp estate merupakan salah satu upaya strategis dalam pemulihan ekonomi pasca adanya pandemi COVID-19, sekaligus membangkitkan dan memberdayakan perekonomian rakyat.
"Perekonomian harus bergerak, kita jangan terjebak kondisi pandemi saat ini. Inovasi untuk pemulihan ekonomi harus visioner menjangkau masa depan, sehingga bukan hanya kebijakan sesaat," kata Sugianto.
Baca juga: Gubernur Kalteng: Pembangunan shrimp estate upaya strategis pulihkan ekonomi
Baca juga: Pembangunan lima klaster shrimp estate dilakukan bertahap
Baca juga: Pengembangan shrimp estate sudah lewati tahap koordinasi KKP dan Kemenkomarves
Evaluasi tersebut sebagai upaya mencegah sekaligus mencari solusi terbaik ketika terjadi resiko bisnis di shrimp estate tersebut, kata Sudarsono saat dihubungi dari Palangka Raya, Senin.
"Kita memang harus selalu tetap optimis, tapi namanya bisnis kan tidak selalu sesuai ekspektasi. Itulah kenapa perlu dilakukan evaluasi secara berkala," tambahnya.
Pria yang bergeser sebagai Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalteng berdasarkan hasil pemilihan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) itu mengaku, pihaknya sudah pernah berkunjung dan melihat langsung shrimp estate. Dari hasil tersebut, shrimp estate memang sesuai dengan kondisi dan karakter wilayah di Kabupaten Sukamara.
Sudarsono mengatakan pada saat kunjungan tersebut, shrimp estate masih dalam tahap percobaan. Namun, dari laporan Bupati Sukamara, shrimp estate yang dibangun menggunakan dana pemerintah pusat itu, memberikan hasil cukup menjanjikan.
"Kami dari DPRD Kalteng mengapresiasi dan mendorong agar terus dikembangkan. Tapi, kami selalu berharap, pada saatnya nanti masyarakat dapat terlibat langsung dan ikut menikmati program tersebut," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran bersama jajarannya, ada melakukan kerja tersebut ke lokasi shrimp estate. Kunjungan tersebut untuk melihat perkembangan dan persiapan pekerjaan awal yang akan dilakukan dalam membangun klaster tambak udang tersebut.
Dia mengatakan pembangunan shrimp estate merupakan salah satu upaya strategis dalam pemulihan ekonomi pasca adanya pandemi COVID-19, sekaligus membangkitkan dan memberdayakan perekonomian rakyat.
"Perekonomian harus bergerak, kita jangan terjebak kondisi pandemi saat ini. Inovasi untuk pemulihan ekonomi harus visioner menjangkau masa depan, sehingga bukan hanya kebijakan sesaat," kata Sugianto.
Baca juga: Gubernur Kalteng: Pembangunan shrimp estate upaya strategis pulihkan ekonomi
Baca juga: Pembangunan lima klaster shrimp estate dilakukan bertahap
Baca juga: Pengembangan shrimp estate sudah lewati tahap koordinasi KKP dan Kemenkomarves