Sampit (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Rudianur mengapresiasi langkah kepolisian setempat yang bergerak cepat turut membantu korban banjir di Kecamatan Mentaya Hilir Utara, salah satunya dengan memasok air bersih.
"Saat saat bersama Bu Wakil Bupati mengunjungi korban banjir di Desa Bagendang Tengah Ramban, warga memang berharap bantuan air bersih karena memang sangat dibutuhkan. Makanya kami apresiasi bantuan kepolisian tersebut," kata Rudianur di Sampit, Selasa.
Sudah sepekan banjir melanda Kecamatan Mentaya Hilir Utara akibat luapan sungai setempat. Tiga desa yang dilanda banjir cukup parah yaitu Desa Natai Baru, Sumber Makmur dan Bagendang Tengah atau sering disebut Desa Ramban.
Rudianur sudah mengunjungi warga korban banjir di tiga tersebut. Bersama Wakil Bupati Irawati, mereka juga menyalurkan bantuan bahan kebutuhan pokok untuk warga.
Saat berkunjung ke Desa Bagendang Tengah, Rudianur memang mendapat keluhan banyak warga yang kesulitan mendapatkan air bersih. Sementara ini warga hanya mengandalkan air hujan yang sempat mereka tampung, sementara air sungai saat ini dinilai sangat tidak layak digunakan.
"Saya juga meminta kepada Dinas Kesehatan dan jajarannya untuk terus memantau kondisi kesehatan warga kita yang menjadi korban banjir. Kebutuhan mereka juga perlu kita bantu sampai banjir benar-benar surut dan warga bisa kembali bekerja," ujar Rudianur.
Baca juga: Penyaluran bantuan sosial di Kotim harus tepat sasaran
Sementara itu, Kepolisian Resor Kotawaringin Timur mendistribusikan 10.000 liter air bersih untuk masyarakat terdampak banjir di Desa Bagendang Tengah.
Kapolres AKBP Sarpani melalui Kasat Lantas AKP Salahiddin mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian dan empati Polres Kotawaringin Timur terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir dan saat ini sedang kesulitan air bersih.
"Semoga bantuan ini bermanfaat. Semoga saudara kita yang tertimpa musibah banjir diberikan kekuatan dan kesabaran melalui ujian ini," kata Salahiddin.
Sementara itu, Anang salah seorang korban banjir di desa itu menyambut gembira bantuan air bersih tersebut. Dia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang sangat bermanfaat itu.
"Saat ini kami memang membutuhkan air bersih. Kami sangat berterima kasih kepada Polres Kotawaringin Timur yang telah sigap membantu kami dengan memberikan air bersih ini," demikian Anang.
Sebelumnya, Polres Kotawaringin Timur juga menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Desa Natai Baru dan lokasi lainnya. Kapolres AKBP Sarpani bersama jajarannya turun langsung menyalurkan bantuan ke lokasi banjir.
Baca juga: Legislator dukung optimalisasi program integrasi sapi-sawit di Kotim
Baca juga: Kotim perlu penguatan industri hilir rotan
Baca juga: Legislator Kotim minta penetapan produk unggulan daerah harus tepat
"Saat saat bersama Bu Wakil Bupati mengunjungi korban banjir di Desa Bagendang Tengah Ramban, warga memang berharap bantuan air bersih karena memang sangat dibutuhkan. Makanya kami apresiasi bantuan kepolisian tersebut," kata Rudianur di Sampit, Selasa.
Sudah sepekan banjir melanda Kecamatan Mentaya Hilir Utara akibat luapan sungai setempat. Tiga desa yang dilanda banjir cukup parah yaitu Desa Natai Baru, Sumber Makmur dan Bagendang Tengah atau sering disebut Desa Ramban.
Rudianur sudah mengunjungi warga korban banjir di tiga tersebut. Bersama Wakil Bupati Irawati, mereka juga menyalurkan bantuan bahan kebutuhan pokok untuk warga.
Saat berkunjung ke Desa Bagendang Tengah, Rudianur memang mendapat keluhan banyak warga yang kesulitan mendapatkan air bersih. Sementara ini warga hanya mengandalkan air hujan yang sempat mereka tampung, sementara air sungai saat ini dinilai sangat tidak layak digunakan.
"Saya juga meminta kepada Dinas Kesehatan dan jajarannya untuk terus memantau kondisi kesehatan warga kita yang menjadi korban banjir. Kebutuhan mereka juga perlu kita bantu sampai banjir benar-benar surut dan warga bisa kembali bekerja," ujar Rudianur.
Baca juga: Penyaluran bantuan sosial di Kotim harus tepat sasaran
Sementara itu, Kepolisian Resor Kotawaringin Timur mendistribusikan 10.000 liter air bersih untuk masyarakat terdampak banjir di Desa Bagendang Tengah.
Kapolres AKBP Sarpani melalui Kasat Lantas AKP Salahiddin mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian dan empati Polres Kotawaringin Timur terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir dan saat ini sedang kesulitan air bersih.
"Semoga bantuan ini bermanfaat. Semoga saudara kita yang tertimpa musibah banjir diberikan kekuatan dan kesabaran melalui ujian ini," kata Salahiddin.
Sementara itu, Anang salah seorang korban banjir di desa itu menyambut gembira bantuan air bersih tersebut. Dia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang sangat bermanfaat itu.
"Saat ini kami memang membutuhkan air bersih. Kami sangat berterima kasih kepada Polres Kotawaringin Timur yang telah sigap membantu kami dengan memberikan air bersih ini," demikian Anang.
Sebelumnya, Polres Kotawaringin Timur juga menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Desa Natai Baru dan lokasi lainnya. Kapolres AKBP Sarpani bersama jajarannya turun langsung menyalurkan bantuan ke lokasi banjir.
Baca juga: Legislator dukung optimalisasi program integrasi sapi-sawit di Kotim
Baca juga: Kotim perlu penguatan industri hilir rotan
Baca juga: Legislator Kotim minta penetapan produk unggulan daerah harus tepat