Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melaksanakan pasar murah mengawali bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah yang khusus diperuntukkan bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun tenaga kontrak.
"Hal ini tidak lepas dari upaya bersama di TPID dalam mengendalikan inflasi yang secara konsisten terus dilakukan selama ini," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalimantan Tengah Leonard S. Ampung di Palangka Raya, Jumat.
Dia menjelaskan pada awal bulan Ramadhan ini tekanan inflasi gabungan kota di Kalteng cukup landai, yakni pada Februari 2023, inflasi gabungan tercatat sebesar 0,10 persen (mtm) atau berada pada peringkat ke-15 di Indonesia.
Adapun sejumlah komoditas yang disediakan pada kegiatan ini disalurkan kepada ASN atau PNS golongan I, II dan tenaga kontrak. Harapannya agar dapat membantu, khususnya dalam menghadapi bulan Ramadhan.
Sejumlah komoditas yang disediakan tersebut, yakni merupakan kontribusi dan kolaborasi dari berbagai perangkat daerah khususnya di lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan telah disubsidi.
Dimulai dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian menyediakan 3.000 paket bahan pokok yang berisikan beras lima kilogram, gula pasir dua kilogram, minyak goreng dua liter, susu kental manis satu kaleng dan sarden satu kaleng.
Harga bapok tersebut adalah Rp150.000 per paket dan disubsidi pemerintah provinsi sebesar Rp100.000 per paket, sehingga PNS dan tenaga kontrak cukup membeli dengan harga Rp50.000 per paket dengan menggunakan kupon yang telah dibagikan.
Baca juga: Menteri ATR/BPN minta rumah ibadah segera didaftarkan ke kantor Pertanahan
Kemudian Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) menyediakan cabai rawit 200 kilogram, bawang merah 300 kilogram, bawang putih 200 kilogram, cabai rawit 200 kilogram dan cabai hijau 100 kilogram.
Dinas Ketahanan Pangan menyediakan minyak goreng kemasan 1.000 liter, gula pasir 1.000 kilogram, bawang merah 150 kilogram, bawang putih 150 kilogram, telur ayam 120 tray dan beras bersubsidi 16 ton.
Dinas Kelautan dan Perikanan menyediakan ikan nila dan patin masing-masing 50 kilogram serta Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerja sama dengan Pertamina menyediakan elpiji tiga kilogram bersubsidi sebanyak 560 tabung.
Kepala Biro Ekonomi Setda Kalteng Said Salim menambahkan, berbagai komoditas yang disediakan pada kegiatan ini disalurkan kepada PNS golongan I, II, dan tenaga kontrak.
"Harapannya dengan pasar murah ini dapat membantu dan meringankan, khususnya dalam menghadapi bulan Ramadhan 1444 H," terangnya.
Baca juga: Menteri ATR/BPN serahkan sertipikat PTSL langsung ke rumah warga Banturung
"Hal ini tidak lepas dari upaya bersama di TPID dalam mengendalikan inflasi yang secara konsisten terus dilakukan selama ini," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalimantan Tengah Leonard S. Ampung di Palangka Raya, Jumat.
Dia menjelaskan pada awal bulan Ramadhan ini tekanan inflasi gabungan kota di Kalteng cukup landai, yakni pada Februari 2023, inflasi gabungan tercatat sebesar 0,10 persen (mtm) atau berada pada peringkat ke-15 di Indonesia.
Adapun sejumlah komoditas yang disediakan pada kegiatan ini disalurkan kepada ASN atau PNS golongan I, II dan tenaga kontrak. Harapannya agar dapat membantu, khususnya dalam menghadapi bulan Ramadhan.
Sejumlah komoditas yang disediakan tersebut, yakni merupakan kontribusi dan kolaborasi dari berbagai perangkat daerah khususnya di lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan telah disubsidi.
Dimulai dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian menyediakan 3.000 paket bahan pokok yang berisikan beras lima kilogram, gula pasir dua kilogram, minyak goreng dua liter, susu kental manis satu kaleng dan sarden satu kaleng.
Harga bapok tersebut adalah Rp150.000 per paket dan disubsidi pemerintah provinsi sebesar Rp100.000 per paket, sehingga PNS dan tenaga kontrak cukup membeli dengan harga Rp50.000 per paket dengan menggunakan kupon yang telah dibagikan.
Baca juga: Menteri ATR/BPN minta rumah ibadah segera didaftarkan ke kantor Pertanahan
Kemudian Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) menyediakan cabai rawit 200 kilogram, bawang merah 300 kilogram, bawang putih 200 kilogram, cabai rawit 200 kilogram dan cabai hijau 100 kilogram.
Dinas Ketahanan Pangan menyediakan minyak goreng kemasan 1.000 liter, gula pasir 1.000 kilogram, bawang merah 150 kilogram, bawang putih 150 kilogram, telur ayam 120 tray dan beras bersubsidi 16 ton.
Dinas Kelautan dan Perikanan menyediakan ikan nila dan patin masing-masing 50 kilogram serta Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerja sama dengan Pertamina menyediakan elpiji tiga kilogram bersubsidi sebanyak 560 tabung.
Kepala Biro Ekonomi Setda Kalteng Said Salim menambahkan, berbagai komoditas yang disediakan pada kegiatan ini disalurkan kepada PNS golongan I, II, dan tenaga kontrak.
"Harapannya dengan pasar murah ini dapat membantu dan meringankan, khususnya dalam menghadapi bulan Ramadhan 1444 H," terangnya.
Baca juga: Menteri ATR/BPN serahkan sertipikat PTSL langsung ke rumah warga Banturung