Jakarta (Antaranews Kalteng) - Ahli kesehatan kerap mengingatkan para dewasa membutuhkan cukup tidur, yakni rata-rata 7-9 jam per malamnya. Bukannya tanpa alasan, namun demi menghindari setidaknya lima masalah kesehatan bagi tubuh Anda.
Penelitian menunjukkan hubungan antara kurangnya waktu tidur dengan munculnya obesitas, diabetes tipe-2, depresi dan penyakit kardiovaskular.
Tak hanya itu, kurangnya waktu memejamkan mata juga bisa mengacaukan fungsi-fungsi tubuh termasuk sinyal saat tubuh lapar, memori, fungsi kekebalan tubuh dan kemampuan pengambilan keputusan.
Inilah alasan mengapa terkadang Anda salah mengenakan kaus kaki di pagi hari, setelah tidur larut karena mengerjakan materi presentasi, misalnya.
Tidur yang cukup dapat membuat Anda lebih sehat dan nampak menarik bagi orang lain. Demikian seperti dilansir Health.com.
Berita Terkait
Awas! Mendengkur jadi sinyal bahaya anak alami gangguan tidur
Minggu, 15 Desember 2024 11:21 Wib
Depresi dan kurang tidur bisa picu hingga perparah nyeri haid
Rabu, 4 Desember 2024 9:06 Wib
Berikut alasan fenomena 'supermoon' dapat pengaruhi pola tidur
Minggu, 17 November 2024 23:24 Wib
Terapkan terapi dingin untuk tingkatkan kualitas tidur
Jumat, 15 November 2024 16:16 Wib
Masalah tidur di usia paruh baya berkaitan dengan percepatan penuaan
Minggu, 27 Oktober 2024 10:59 Wib
Berikut cara atasi kekakuan sendi di pagi hari
Senin, 21 Oktober 2024 18:20 Wib
Berikut delapan penyebab umum sakit kepala saat bangun tidur
Senin, 14 Oktober 2024 12:31 Wib
Jokowi unggah foto ruang kerja dan ruang tidur di Istana Garuda IKN
Selasa, 30 Juli 2024 12:56 Wib