Jakarta (ANTARA) - Sekelompok fans sepak bola Kolombia yang terjebak di Argentina setelah perbatasan-perbatasan di Amerika Selatan ditutup karena wabah virus corona baru, meminta kepada pemerintah mereka untuk membantu mereka pulang.
Sekitar 15 orang fans klub asal Medellin, Independiente, tiba di Buenos Aires menggunakan bus pada awal Maret dan menyaksikan tim mereka kalah 0-3 oleh Boca Juniors pada Copa Libertadores.
Namun, ketika mereka berangkat untuk melakukan perjalanan pulang hampir 7.000km, mereka tiba di kota La Quiaca mendapati perbatasan Bolivia ditutup.
"Kami sudah melalui begitu banyak. Ini mimpi buruk," kata Cristian Ramirez kepada Reuters di Buenos Aires. "Kami hanya berharap kembali pulang ke negara kami."
Ramirez mengatakan para fans itu tidur di tepi sungai, di taman-taman umum dan kemudian di sekolah yang ditutup karena pandemi virus corona.
Mereka dipaksa kembali 1.774 km ke Buenos Aires dan setelah berbicara dengan pemerintah setempat, mereka sekarang ditempatkan di satu hotel dan berharap pulang secepatnya.
"Kami telah menghubungi konsulat Kolombia dan kami menanti penerbangan kemanusiaan meskipun kami belum mempunyai tanggal," kata Ramirez.
Argentina sejauh ini telah mencatat 2.571 kasus virus corona, dengan 115 kematian.
Berita Terkait
Bahagia di Juventus, Juan Cuadrado tak berniat pergi
Rabu, 8 Juni 2022 17:16 Wib
Argentina menang tipis atas Kolombia
Rabu, 2 Februari 2022 20:09 Wib
Penyerang Kolombia pemain naik daun Copa America
Rabu, 14 Juli 2021 6:13 Wib
Disney beri sentuhan Kolombia di film 'Encanto'
Jumat, 9 Juli 2021 16:04 Wib
Ledakan bom mobil sebabkan 36 orang luka-luka
Rabu, 16 Juni 2021 14:53 Wib
Kolombia tembus 80.000 kematian COVID-19 dengan ruangan ICU hampir penuh
Sabtu, 15 Mei 2021 13:32 Wib
Kasus positif Corona meningkat di penjara Kolombia
Kamis, 14 Mei 2020 19:13 Wib
Nama berbau corona diusulkan untuk penghuni baru kebun binatang
Jumat, 10 April 2020 21:11 Wib