Wagub Kalteng: Idul Adha mengajarkan nilai kepatuhan dan keikhlasan

id Pemprov kalteng, wagub kalteng, edy pratowo, idul adha, hari raya kurban, hari raya haji, kalteng, keikhlasan, kepatuhan

Wagub Kalteng: Idul Adha mengajarkan nilai kepatuhan dan keikhlasan

Wagub Kalteng Edy Pratowo. (ANTARA/Ho-Diskominfosantik Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) -
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo mengatakan dalam Hari Raya Idul Adha terkandung nilai-nilai kepatuhan dan keikhlasan dalam menjalankan perintah Allah SWT.
 
Hal ini berkaitan dengan peristiwa saat Nabi Ibrahim yang bersedia mengorbankan puteranya Nabi Ismail sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah SWT, namun dalam peristiwa penyembelihan kemudian digantikan menjadi domba oleh Allah SWT.
 
"Ibadah kurban sudah selayaknya dijadikan sebuah momentum, mengingatkan kembali diri kita bahwa hidup ini takkan pernah sepi dari proses perjuangan dan pengorbanan. Oleh karena itu, kita dituntut untuk selalu berjuang dan berkurban dengan apa yang kita miliki," katanya di Palangka Raya, Ahad.
 
Untuk itu, masyarakat didorong menumbuhkembangkan semangat pengorbanan sebagai bagian mendasar dalam rangka pembentukan karakter masyarakat dan bangsa yang beradab.
 
"Betapa bermaknanya pahala berkurban sebagai wujud untuk memajukan hidup sekaligus mendekatkan diri kepada Allah SWT," ucapnya yang pernah menjadi Bupati Pulang Pisau tersebut.

Baca juga: Pemprov Kalteng berikan 419 ekor sapi kurban untuk masyarakat
 
Edy menyatakan dalam penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha, tidak hanya berhenti pada rutinitas sebagai pelaksanaan ibadah, tetapi juga memaknai lebih jauh tentang ibadah ini sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
 
Di antaranya dia mengajak masyarakat khususnya umat Islam lebih tawadhu dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga semakin mempertebal iman dalam menghadapi ujian dan cobaan dengan penuh kesabaran serta keikhlasan.
 
Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur bangsa beserta masyarakat Kalteng yang selama ini menjalin keharmonisan dalam kehidupan beragama dengan menjunjung tinggi semangat Huma Betang.
 
"Kita masih bisa bahu-membahu, saling tolong menolong, bergotong royong membangun daerah yang kita banggakan dalam suasana aman, tenteram dan damai dalam bingkai NKRI," jelasnya.

Adapun pada hari ini Pemprov menggelar Shalat Idul Adha di halaman kantor Gubernur Kalteng. Bertindak sebagai Imam Prof. Dr. Alim Al Alamah Al Habb Basim bin Al Atthos dan Khatib KH Ahmad Sanusi Ibrahim yang dikenal dengan sebutan Guru Jaro.
 
Baca juga: Lima Destana dibentuk bantu pencegahan bencana di Lamandau

Baca juga: Pemkab Kapuas terima 77 ekor sapi kurban dari Pemprov Kalteng


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wagub Kalteng: Idul Adha mengandung nilai kepatuhan dan keikhlasan